Gandeng Sembilan Pengembang, PT BMU Incar Potensi Mahasiswa Baru Universitas Brawijaya Malang

Dari pendapatan itu, disetorkan ke kampus Rp 6 miliar. Di acara itu juga disertai donasi ke dana abadi UB Rp 50 juta dan pemberian bantuan beasiswa pendidikan lewat Basis Rp 28 juta.

"Tahun ini kami memperkuat basis SDM agar betul-betul menjadi profesional dalam tata kelola bisnis yang semakin sehat dan bagus. Begitu juga tata kelola keuangan juga," katanya.

Selain itu, pihaknya mengembangkan sayap bisnis di luar kampus untuk UB Coffee di tol Purwosari, Mojokerto, kampus UB Jakarta dan tol Jagorawi dan RS Lavalette.

Rektor UB Prof Widodo dalam sambutannya menyatakan bahwa peran perguruan tinggi sekarang ada empat. Yaitu pendidikan, pengabdian masyarakat, penelitian dan juga bisnis.

"Dengan adanya bisnis, maka keuangan kampus juga bisa berkelanjutan. Jika berharap banyak dari APBN sudah agak sulit memenuhi," kata rektor.

Dengan adanya UKT juga terjadi subsidi silang. Bagi yang tidak mampu ekonominya dari keluarga mahasiswa juga bisa ditopang dari yang mampu/bayar lebih.

Menurut rektor, tugas PT BMU memang memanfaatkan aset UB sehingga bisa mendapat keuntungan.

"Tak hanya soal uang tapi juga layanan. Jika orang puas dengan layanan, maka mereka juga tak pelit mengeluarkan uangnya," tandasnya.

Terkait pengembangan bisnis BMU di luar kampus juga diapresiasi.

"Alhamdullilah jika bisa keluar kampus. Kalau bagus kan juga bisa buat branding UB," pungkasnya.