Siapa Effendi Warga yang Protes ke Menteri Bahlil Soal LPG 3 Kg Secara Langsung? Videonya Viral

Siapa sosok Effendi warga yang protes ke Menteri Bahlil soal LPG 3 Kg secara langsung? Videpnya pun viral di media sosial.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
TribunTangerang.com/Gilbert Sem Sandro
WARGA PROTES KE BAHLIL - Effendi, warga di Tangerang meluapkan emosi permasalahan gas LPG 3 kg ke Menteri Bahlil Lahadalia (kedua dari kanan) di Pangkalan Gas LPG 3 kg Budi Setiawan di Jalan Palem Raya, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Provinsi Banten, Selasa (4/2/2025). Effendi menilai kebijakan yang diterapkan pemerintah sangat menyengsarakan warga menengah ke bawah. 

Selain itu, Effendi juga mengeluhkan harus antre saat membeli gas.

"Saya sekarang lagi masak pak, saya tinggal demi antre gas doang. Bukan masalah ambil gasnya, anak kami lapar pak, butuh makan, butuh kehidupan pak, logikanya berjalan dong pak," ujar Effendi.

Baca juga: Daftar Korban Kecelakaan Truk Air Mineral Tabrak 6 Kendaraan di Gerbang Tol Ciawi: 8 Tewas, 11 Luka

Respons Bahlil 

Bahlil, yang sejak awal menyaksikan amukan pria tersebut, tetap tenang. 

Didampingi Wali Kota Tangerang terpilih, Sachrudin, ia mencoba menjelaskan duduk perkara kebijakan yang belakangan menjadi polemik.

"Jadi bapak dengar, saya juga ini kan sebagai rakyat. Niat saya itu baik karena subsidi kita Rp 80,7 triliun per tahun. Tujuannya untuk masyarakat belinya tidak boleh lebih dari harga Rp 19.000 atau Rp 20.000,” ujar Bahlil.

Meski begitu, ia mengakui bahwa implementasi kebijakan ini menimbulkan masalah di lapangan.

Oleh karena itu, kata Bahlil, kementeriannya perlu melakukan penyesuaian. 

“Mulai hari ini, bapak mau jualan enggak apa-apa karena dari pengecer kami aktifkan menjadi subpangkalan,” ungkapnya.

Ia menambahkan, langkah ini bertujuan agar harga tetap terkontrol dan subsidi tidak disalahgunakan. 

“Subpangkalan supaya lebih dekat dengan bapak-bapak, supaya tetap Rp 19.000 atau Rp 20.000 dan tetap di bawah kontrol agar tidak ada lagi penyalahgunaan harga subsidi,” jelasnya.

Seperti diketahuii sebelumnya pemerintah tidak memperbolehkan pengecer menjual LPG 3 kg sejak 1 Februari 2025.

Namun 3 hari berlangsung, kini pemerintah kembali mengizinkan pengecer menjual gas 3 kg kembali dengan skema dijadikan sub-pangkalan per Selasa (4/2/2025).

Pengecer boleh jualan gas 3 Kg

Presiden Prabowo Subianto akhirnya memerintahkan Kementerian ESDM agar pengecer bisa menjual elpiji 3 kg kembali.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved