Kriminalitas Sidoarjo

Duel Berdarah Anak Serang Ayah Kandungnya Pakai Pisau Dapur di Sidoarjo, Sang Ayah Dilarina ke RS

 Ega, pemuda berusia 29 tahun, di Desa Suruh, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo tiba-tiba menyerang ayah kandungnya sendiri menggunakan pisau dapur

Penulis: M Taufik | Editor: Dyan Rekohadi
Tangkapan layar video viral
ANAK SERANG AYAH - Pelaku saat diamankan oleh warga setelah menyerang ayah kandungnya menggunakan pisau dapur, Kamis (13/2/2025). Peristiwa anak aniaya ayah kandung itu terjadi di Desa Suruh, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo  

SURYAMALANG.COM , SIDOARJO - Seorang pemuda di Desa Suruh, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo tiba-tiba menyerang ayah kandungnya sendiri menggunakan pisau dapur, Kamis (13/2/2025). 

Sosok pemuda itu ialah Ega, pemuda berusia 29 tahun.

Ia berusaha menghabisi ayah kandungnya, bernama Sugeng (55).

Peristiwa itu terjadi di rumah mereka sendiri di Desa Suruh. 

Korban mengalami sejumlah luka sayatan dan tusukan.

Termasuk luka yang cukup parah di bagian leher akibat diserang menggunakan pisau dapur oleh anaknya. 

Untungnya, tetangga melihat peristiwa itu dan berhasil menolong korban.

Nyawa Sugeng terselamatkan, dia langsung dilarikan ke rumah sakit dengan sejumlah luka tusukan. 

Sementara pelaku juga langsung diamankan oleh warga.

Petugas kepolisian juga datang, pelakunya langsung dibawa ke Polsek Sukodono,” kata Aris, warga setempat. 

Diceritakan, tetangga kaget mendengar suara teriakan dan minta tolong.

Setelah dilihat, ternyata korban sambil memegangi anaknya yang membawa pisau dapur dan berusaha menyerangnya. 

"Pas kami lihat, korban sudah dalam kondisi berlumuran darah dan berusaha memegang tangan anaknya yang bawa pisau," ungkap Aris. 

Dia lantas berusaha menolong korban, dan merebut pisau dari tangan pemuda itu.

Aris pun sempat terkena sayatan, tapi lukanya tidak seberapa. 

Setelah berhasil merebut pisau dari tangan pelaku, Aris langsung berusaha menangkapnya dan berteriak meminta tolong ke tetangga yang lain.

Sesaat kemudian, warga berdatangan dan mengamankan pemuda itu. 

Warga berhasil menumbangkan pelaku dan mengikatnya agar tidak terus menyerang.

Tak lama kemudian, petugas kepolisian datang dan membawanya. 

"Ayahnya dibawa ke Rumah Sakit. Sedangkan anaknya  diamankan di Polsek," kata Kapolsek Sukodono AKP Saadun. 

Sementara kondisi korban, dari pantauan polisi diketahui sudah mendapat penanganan medis dan selamat dari maut. 

"Korban masih menjalani perawatan. Informasi yang kami terima korban atau ayah dari pelaku menerima 12 jahitan," imbuhnya.

Polisi masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini. Memintai keterangan beberapa saksi di lokasi, serta memintai keterangan pelaku.

Terkait motif terduga pelaku tega menusuk ayahnya sendiri, menurutnya masih perlu dilakukan pendalaman.

Polisi bahkan berencana memeriksakan pelaku ke rumah sakit, karena ada dugaan pelaku mengalami gangguan kejiwaan. (ufi)

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved