Masuk Kerja Hari Pertama Selepas Retreat, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Buka Bersama Yatim Piatu

Pasca kembali berkantor di Pemkot Surabaya, Wali Kota Eri mengungkap tak menyiapkan secara khusus program 100 hari.

Pemkot Surabaya
BUKA BERSAMA WARGA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi buka bersama dengan sejumlah elemen masyarakat, Sabtu (1/3/2025). Wali Kota Eri juga memohon doa restu masyarakat untuk berkolaborasi membangun Surabaya di periode kedua dia memimpin Kota Pahlawan. 

"Sebaliknya, jangan pernah tolong menolong dalam hal dosa dan keburukan," katanya.

"Nah ini saya ingin bentuk itu. Makanya jangan banyak bicara (mengkritik), tapi kalau kita bisa menyumbang bagi orang nggak mampu di kampungnya, saya yakin kalau bisa seperti itu, maka 5 tahun ke depan masyarakat Surabaya akan lebih sejahtera," katanya.

Pasca kembali berkantor di Pemkot Surabaya, Wali Kota Eri mengungkap tak menyiapkan secara khusus program 100 hari.

Sebab menurutnya, ada pekerjaan rumah dalam menuntaskan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021 - 2026.

"Saya tidak ada 100 hari kerja. Sebab saya harus menyelesaikan yang masih tertunda. Contoh, RPJMD lima tahun," kata mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini.

Pada RPJMD tersebut, Pemkot mengebut pengerjaan diversi Gunungsari dari Banyu Urip sampai Gresik yang ditargetkan selesai 2026. Kemudian, jalan Menganti - Wiyung yang juga masuk dalam RPJMD tersebut.

"Jadi saya harus menyelesaikan yang tertunda. Sehingga, tidak ada 100 hari. Sebab, ada RPJMD yang belum selesai."

"Pekerjaan yang belum selesai ini adalah hutang. Sebab masa kerja [di periode pertama] saya maju [berkurang] dua tahun. Ini yang harus samakan pikiran," kata Wali Kota Surabaya dua periode ini. 

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved