THR 2025
Kepastian THR ASN 2025 Cair 100 Persen: Taspen Jawab THR Pensiunan PNS, Prabowo Umumkan Batas Waktu
Kepastian THR ASN 2025 cair 100 persen: Taspen jawab THR pensiunan PNS, Presiden Prabowo Subianto umumkan batas waktu.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
SURYAMALANG.COM, - Kepastian THR ASN 2025 cair 100 persen disampaikan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani sedangkan Taspen jawab THR pensiunan PNS.
Presiden Prabowo Subianto juga telah mengumumkan batas waktu pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) ASN baik Pegawai Negeri Sipil (PNS), PPPK, dan TNI/Polri.
Menurut Sri Mulyani saat ini ketentuan perihal THR bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam proses penyelesaian oleh Presiden Prabowo Subianto.
Menteri Keuangan juga menekankan kalau Presiden Prabowo yang akan mengumumkan THR ASN.
Baca juga: 5 Syarat THR Ojol 2025 dari Gojek dan Grab Cair Tunai, Nasib Driver Maxim Diberi Sembako
"Kalau tanya THR, Bapak Presiden sedang dalam proses untuk menyelesaikan ya. Perpres (Peraturan Presiden)-nya nanti beliau yang akan mengumumkan," ujar Sri Mulyani di Istana, Jakarta, Jumat (7/3/2025).
Namun, Sri Mulyani bisa memastikan THR ASN bakal cair 100 persen.
"Segera. Insya'allah," ucap Sri Mulyani mengutip Kompas.com.
Taspen Jawab THR Pensiunan PNS
Berdasarkan informasi yang beredar, pencairan THR pensiunan PNS 2025 diprediksi akan dilakukan dalam rentang waktu 10 Maret hingga 20 Maret 2025.
Di tengah ramainya pembahasan soal jadwal pencairan THR, beredar kabar di media sosial THR Pensiunan PNS 2025 akan mulai dicairkan pada Jumat (7/3/2025).
Namun, PT Taspen, sebagai lembaga yang menangani pembayaran pensiun PNS, menegaskan mereka belum menerima surat edaran resmi dari pemerintah.
"Halo Sobat TASPEN, saat ini kami belum menerima surat edaran resmi dari Pemerintah terkait gaji THR dan gaji ke-13. Mohon menunggu terlebih dahulu informasi resminya melalui sosial media TASPEN. Terima kasih_Bl," demikian pernyataan yang disampaikan melalui akun Instagram resmi @taspen.
Baca juga: Komentar Gojek dan Grab Pastikan Beri THR Ojol 2025, Ini Kriteria Driver yang Dapat Bonus Cair Tunai
Sementara itu, hingga saat ini pemerintah belum memastikan apakah besaran THR akan mencapai 100 persen.
Namun, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan bahwa anggaran untuk THR bagi Pensiunan, PNS, dan anggota TNI-Polri telah disiapkan sebesar Rp50 triliun.
Angka ini lebih besar dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp48,7 triliun.
Tahun lalu, THR bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) ditetapkan sebesar 100 persen dari gaji pokok yang diterima.
Jika mengacu pada kebijakan tahun sebelumnya, ada kemungkinan pemerintah kembali mencairkan THR dengan jumlah penuh.
THR pensiunan terdiri dari beberapa komponen, antara lain gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan pangan, serta tambahan penghasilan.
Baca juga: Presiden Minta THR 2025 Karyawan Swasta, BUMN dan BUMD Cair Maksimal H-7 Lebaran, Segini Nominalnya
Besaran THR yang diterima oleh masing-masing pensiunan bervariasi tergantung pada golongan dan jenis tunjangan yang melekat.
Melansir Kompas.com, mekanisme pencairan THR bagi pensiunan PNS juga sedikit berbeda dari pembayaran gaji bulanan.
Oleh karena itu, penting bagi para pensiunan untuk memahami prosedurnya agar tidak mengalami kendala dalam penerimaan hak mereka.
Bagi pensiunan yang menerima gaji pokok dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), THR yang diterima akan mencakup semua tunjangan yang melekat pada gaji pokok mereka.
Sementara itu, bagi pensiunan yang berada di bawah instansi pemerintah daerah, besaran THR dapat berbeda tergantung pada kondisi keuangan masing-masing daerah.
Baca juga: Komentar Gojek dan Grab Pastikan Beri THR Ojol 2025, Ini Kriteria Driver yang Dapat Bonus Cair Tunai
Oleh karena itu, para pensiunan disarankan untuk memastikan rekening penerimaan pensiun tetap aktif agar pencairan THR dapat berjalan lancar.
Para pensiunan PNS diharapkan tetap menunggu pengumuman resmi dari pemerintah dan Taspen terkait pencairan THR 2025.
Prabowo Umumkan Batas Waktu
Terbaru, Presiden Prabowo Subianto menyatakan, pencairan THR untuk ASN baik Pegawai Negeri Sipil (PNS), PPPK, dan TNI/Polri sedang diatur.
Hal ini disampaikan setelah Prabowo mengumumkan THR untuk karyawan swasta, BUMN, dan BUMD, serta bonus untuk pengemudi ojek online dan kurir online.
"(THR ASN) sedang diatur," kata Prabowo singkat setelah pengumuman di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (10/3/2025) mengutip Kompas.com (grup suryamalang).
Baca juga: PENGUMUMAN THR Ojol 2025 dari Prabowo Wajib Cair Paling Lambat H-7 Lebaran, Berapa Nominalnya?
Di sisi lain Prabowo meminta THR untuk pekerja swasta, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) cair paling lambat H-7 sebelum Hari Raya Idul Fitri 2025.
Selain itu, Prabowo juga mengimbau perusahaan penyedia jasa ojek daring untuk memberi bonus Hari Raya kepada pengemudi dan kurir online.
Terkait dua hal itu, besarannya akan disampaikan oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) melalui Surat Edaran (SE).
"Mekanismenya nanti disampaikan Menaker melalui Surat Edaran," ucap Prabowo.
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp
THR ASN 2025 cair 100 persen
Taspen jawab THR pensiunan PNS
THR ASN 2025
THR pensiunan PNS 2025
THR pensiunan PNS
THR ASN
THR pensiunan
Sri Mulyani
Taspen
Prabowo Subianto
Tunjangan Hari Raya (THR)
suryamalang
Janji Wamenaker Usut THR Ojol 50 Ribu Ada yang Tak Dapat, Sebut Aplikator Rakus, Maxim Buka Suara |
![]() |
---|
Hitung-hitungan Kenapa THR Ojol 2025 Gojek-Grab Cuma Dapat Rp 50.000, Tertinggi Rp 900.000 |
![]() |
---|
Alasan Gojek-Grab Cuma Beri THR Ojol Rp 50 Ribu, Ditelepon Kemenaker: Mereka Cuma Sambilan |
![]() |
---|
Nasib Ade Ojol Gojek Lemas Terima THR Rp50 Ribu Terlanjur Janji ke Anak Beli Baju Lebaran: Gak Libur |
![]() |
---|
'Tega Banget Sih' Reaksi Wamenaker THR Ojol Gojek-Grab Cuma Rp50 Ribu, Aplikator Segera Dipanggil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.