PKL Berharap Ada Tempat Berjualan yang Aman dan Tenang di Sekitar Alun-alun Merdeka Kota Malang

PKL Berharap Ada Tempat Berjualan yang Aman dan Tenang di Sekitar Alun-alun Merdeka Kota Malang

Penulis: Benni Indo | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
PENCARI REZEKI - Pedagang Kaki Lima (PKL) di Alun-alun Merdeka Kota Malang berjualan pada Rabu (9/4/2025). Mereka berharap ada tempat berjualan yang nyaman dan aman sehingga tidak perlu lagi ada penertiban oleh petugas Satpol PP. 

Pedagang lainnya, Muhammad Sawi juga mengharapkan ada tempat bagi para pedagang kaki lima berjualan. Tempat tersebut sangat dibutuhkan agar para pedagang bisa berjualan dengan tenang.

Sawi menyadari, bahwa berjualan di dalam Alun-alun Merdeka Malang dilarang. Namun, tidak bisa dipungkiri juga, banyak orang datang ke Alun-alun Merdeka Malang sehingga di situ menjadi tempat berjualan yang menguntungkan.

"Saya dengan mau ada revitalisasi, ya semoga ada tempat bagi para pedagang," katanya.

Pedagang ingin berjualan dengan tenang. Tidak ada kekhawatiran akan ditangkap atau dikejar-kejar oleh petugas. Sawi berharap pemerintah bisa memberikan solusi atas kondisi ini.

Diberitakan sebelumnya,  rencana revitaliasasi Alun-alun Merdeka Kota Malang akan dilakukan selepas Syawal 1446 Hijriah.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Noer Rahman saat ditemui di Balai Kota Malang mengatakan, pihaknya telah mendengar rencana revitalisasi dari pihak Bank Jatim.

"Pelaksanaannya menunggu dari Bank Jatim, ya. Kami tidak bisa menentukan tanggal. Kemarin informasinya memang selepas Syawalan ini," ujarnya kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (9/4/2025).

Rahman mengatakan, DLH juga sudah menerima paparan desain. Dalam desain baru yang ditawarkan pihak Bank Jatim, nantinya bagian tengah Alun-alun direncanakan bisa menjadi tempat pertunjukan publik. Selebihnya, seperti dijelaskan Rahman, tidak ada banyak perubahan.

Tidak ada tempat untuk jualan. Rahman menegaskan bahwa fungsi Alun-alun Malang sebagai tempat berkumpul warga, sebagai fasilitas umum yang diharapkan bisa menjadi kenyamanan saat dikunjungi.

Tempat bermain anak banyak diperbaiki. Rahman mengatakan hal tersebut akan membedakan kondisi Alun-alun sebelum dan sesudah direvitalisasi.

"Setahu saya, alun-alun fasilitas umum, tidak ada tempat khusus untuk jualan. Sejauh ini, dalam konsep perencanaan tidak ada lahan untuk berjualan. Ini kan intinya untuk dinikmati pengunjung. Memang tidak bisa dihindari, tempat yang ramai itu ada orang berjualan di sana," katanya.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved