Polemik Ijazah Asli Jokowi

Jokowi Tolak Tunjukkan Ijazah Asli: Amien Rais Sebut Lagi Terpojok, Mahfud MD soal Jabatan Presiden

Joko Widodo atau akrab disapa dengan sebutan Jokowi menolak memperlihatkan ijazah S1 dari Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) ke publik.

Penulis: Iksan Fauzi | Editor: iksan fauzi
KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati/Instagram
TOLAK TUNJUKKAN IJAZAH ASLI: Jokowi menolak menunjukkan ijazah S1 asli saat didatangi massa TPUA di rumahnya, Rabu (16/4/2025). Foto Kanan: Amien Rais menyebut Jokowi sedang terpojok karena banyak orang ingin tahu ijazah aslinya atau tidak. 

SURYAMALANG.COM | SOLO – Joko Widodo atau akrab disapa dengan sebutan Jokowi menolak memperlihatkan ijazah S1 dari Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM)

Tidak lama ini sekelompok massa menggelar demonstrasi di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) menuntut penunjukkan ijazah asli Jokowi.

Amien Rais pun muncul ke publik melalui media sosial untuk mengomentari banyaknya sekelompok orang yang ingin menegtahui ijazah S1 Jokowi asli.

Menurut Amien Rais, dalam polemik dugaan ijazah Jokowi palsu ini, ayah Kaesang Pangarep itu sedang terpojok.

Di tempat terpisah, Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) juga mendatangi rumah Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Rabu (16/4/2025). 

Rumah Jokowi di Solo berada di Jalan Kutai Utara, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari.

TPUA mendesak agar Jokowi menunjukkan ijazah S1 asli.

Namun, ayah dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tersebut menolak permintaan tersebut.

Jokowi mengaku tidak memiliki kewajiban menunjukkan ijazah S1 aslinya kepada publik.

"Saya sampaikan bahwa tidak ada (kewajiban) dari saya untuk menunjukkan itu kepada mereka," kata Jokowi usai pertemuan dengan perwakilan TPUA.

"Dan juga tidak ada kewenangan mereka untuk mengatur saya untuk menunjukkan ijazah asli yang saya miliki," ujar Jokowi.

Ia menambahkan pihak UGM) elah memberikan klarifikasi resmi dan meyakinkan mengenai status akademiknya.

"Karena ini sudah menjadi fitnah di mana-mana pencemaran nama baik saya mempertimbangkan untuk melaporkan ini membawa ini ke ranah hukum," ancamnya.

Pertemuan antara Jokowi dan TPUA berlangsung selama sekitar 30 menit.

Perwakilan massa datang dalam rangka silaturahmi dan halalbihalal.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved