Bupati Malang Sanusi Semprot Dispora Soal Atlet Binaraga Makan Ayam Tiren, Faktanya Dana Belum Cair

SURYAMALANG.COM, MALANG - Bupati HM Sanusi MM, langsung merespons keras kabar para atlet Binaraga Kabupaten Malang, yang akan berlaga di ajang pekan olah raga Provinsi (Porprov) IX Jatim pada Juni 2025 nanti, terpaksa makan ayam Tiren akibat tak ada support dana.

Tanpa menunggu lama, Sanusi yang dikenal filantropis itu mengaku kaget dan tak tega atas kabar itu.

Ia langsung menghubungi M Hidayat, Kadis Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Pemkab Malang pada Minggu (4/5/2025) petang.

Sanusi memerintahkan agar dana pembinaan atlet pada semua cabor, yang akan bertanding di Porprov yang berlangsung di Malang Raya pada Juni 2025 nanti segera dicairkan.

Orang nomor satu di Kabupaten Malang itu merasa anggarannya sudah ada, tapi kok tak segera diberikan, hingga membuat para atlet Binaraga sampai nekat makan ayam Tiren seperti itu.

"Ya, menyedihkan lah, masak sampai begitu. Saya kaget, dan nggak menyangka. Tadi, saya perintahkan Dispora agar segera mencairkan," ungkap Sanusi.

Menanggapi reaksi cepat Sanusi yang langsung menghubungi Kadispora itu, menurut Achmad Kusairi, koordinator LSM Pro Desa, itu mengindikasikan jika pernyataan Hidayat, yang mengaku sudah mencairkan dana buat para atlet pada minggu kemarin itu, sepertinya perlu dipastikan lagi. Jika itu sudah dicairkan oleh Kadispora, mungkin bupati tak seberang itu. 

"Ada apa sih dengan Dispora itu? Kalau memang anggaran itu sudah jadi haknya para atlet ya kasihkan, nggak usah ditahan-tahan seperti itu. Apa ada kepentingan tersebunyi di balik anggaran buat atlet itu (Rp 19 miliar)," tutur Kusairi, yang jadi jubir Sanusi saat Pilkada November 2024 lalu.

Sementara, Hadi Mustofa, anggota DPRD Kabupaten Malang yang siap menyisakan gajinya buat menyumbang para atlet binaraga yang sampai makan bangkai ayam itu mengaku plong atas tindakan bupati.

"Kami nggak tega dan merasa berdosa lah jika sampai kabar itu benar (para atlet binaraga makan ayam tiren karena belum ada bantuan dana buat latihan persiapan Porprov)," tutur Gus Tof, anggota dewan tiga periode yang juga ketua DPC Demokrat itu.

Seperti diketahui, Kadispora Hidayat mengaku sudah mencairkan anggaran buat 37 cabor yang akan berlaga di Perprov nanti.

Katanya, itu sudah dicairkan pada Kamis (1/5/2025) kemarin, dengan langsung ditransfer ke rekening masing-masing Cabor. 

Bahkan, Hidayat mengaku kaget jika ada atlet binaraga sampai nekat makan bangkai ayam buat menjaga asupan tubuhnya karena dana dari Dispora belum cair.

"Lho, sudah tahu itu ayam Tiren kok dimakan. Coba dicek, itu sudah kami cairkan minggu kemarin kok," tutur Dayat.

Sementara, hingga Senin (5/5/2025) pagi, Indra Khusnul, pelatih para atlet Binaraga Kabupaten Malang mengaku belum ada pencairan dana dari Pemkab Malang.

Bahkan, ia mengirim foto buku rekeningnya, yang saldonya cuma cukup buat makan tiga atlet hari ini.

"Belum ada pencairan kok," ungkapnya.(fiq)