Korban Pemusnahan Bom di Garut

4 Sosok TNI Korban Tewas Pemusnahan Bom Garut, 2 Berpangkat Kolonel dan Mayor, 9 Warga Sipil

4 Sosok TNI AD korban tewas pemusnahan bom di Garut, berpangkat Kolonel dan Mayor, 9 warga sipil, video saat peristiwa beredar.

Istimewa via TribunJabar.id/Facebook Eteh Lauk Tea
PEMUSNAHAN BOM GARUT - Foto diduga sumur tempat pemusnahan amunisi bom (KANAN) di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Senin (12/5/2025). Pemusnahan bom tidak layak pakai di lokasi tersebut menewaskan 13 orang. Video detik-detik pemusnahan bom (KIRI) menewaskan 4 orang anggota TNI dan 9 warga sipil. 

SURYAMALANG.COM, - Empat sosok Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) yang jadi korban tewas dalam tragedi pemusnahan bom di Garut terungkap. 

Empat TNI tersebut berpangkat Kolonel dan Mayor, serta dua lainnya berpangkat Kopda dan Pratu. Sisanya, sembilan orang korban adalah warga sipil. 

Sehingga total korban jiwa dari peristiwa pemusnahan bom di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat itu menjadi 13 orang.

Pemusnahan bom kadaluwarsa berlangsung pada Senin (12/5/2025) pagi.

Baca juga: Kesalahan Fatal Pemusnahan Bom di Garut 13 Orang Tewas, Lokasi Sudah Tepat Diduga Salah Perhitungan

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Kristomei Sianturi memaparkan identitas 13 korban meninggal dunia akibat ledakan bom kedaluwarsa tersebut. 

"Jadi memang betul pada 12 Mei 2025 pukul 09.30 WIB telah terjadi musibah di lokasi ledakan yang mengakibatkan 13 orang meninggal dunia" ujar Kristomei dalam live Kompas TV (grup suryamalang) Senin (12/5/2025).

"Pada saat kegiatan pemusnahan amunisi tidak layak pakai atau amunisi expired inventaris TNI AD dari Gupusmu III Puspalad tahun 2025," lanjutnya. 

Kristomei menyebutkan, semua korban meninggal dunia telah dievakuasi dan jenazah sedang diautopsi sebelum proses pemulasaraan.

Sosok Empat TNI AD

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen Wahyu Yudhayana mengungkapkan, empat orang anggota TNI yang menjadi korban. 

Salah satu korban meninggal dunia adalah Kepala Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD, Kolonel Cpl. Antonius Hermawan.

Korban tewas lain adalah Kepala Seksi Administrasi Pergudangan Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD Mayor Cpl Anda Rohanda. 

"Data yang meninggal adalah empat orang dari anggota TNI Angkatan Darat, yaitu Kepala Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD Kolonel Cpl. Antonius Hermawan" ujar Wahyu dalam konferensi persnya, Senin (12/5/2025).

"Kepala Seksi Administrasi Pergudangan Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD Mayor Cpl Anda Rohanda," lanjutnya. 

Baca juga: Tragedi Pemusnahan Bom di Garut 11 Orang Tewas di Tempat, Buru-buru Ambil Selongsong Ternyata Aktif

Berikutnya, dua orang anggota TNI lain yang turut jadi korban tewas adalah Kopda Eri Triambodo dan Pratu Aprio Seriawan.

"Dan dua orang anggota gudang pusat amunisi 3 Gudang Pusat Peralatan TNI Angkatan Darat yaitu Kopda Eri Triambodo dan Pratu Aprio Seriawan," sambungnya.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved