Pengawalan Ketat Ciko Sapi Kurban Presiden Prabowo, Kandangnya Dipasang 3 CCTV Agar Tak Dicuri

Momen unik jelang Idul Adha 2025 yang mana ada pengawalan ketat untuk Ciko sapi kurban Presiden Prabowo. Kandangnya dipasang 3 CCTV.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
KOMPAS.COM/JUNAEDI
SAPI KURBAN - Potret Ciko (KIRI) sapi kurban Presiden Prabowo. Kandangnya dipasang 3 CCTV agar tidak dicuri orang. 

Sapi kurban milik Presiden Prabowo Subianto yang rencananya akan disumbangkan untuk masyarakat Sulawesi Barat pada perayaan Idul Adha mendatang, ditemukan mati mendadak di kandangnya di Desa Kebun Sari, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Kamis (16/5/2025) pagi.

Sapi berjenis Simental dengan bobot lebih dari 1 ton tersebut sebelumnya dalam kondisi sehat, namun tiba-tiba roboh dan menggelepar di kandang.

Dinas Peternakan Kabupaten Polewali Mandar saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan resmi dari tim dokter hewan untuk mengetahui penyebab pasti kematian sapi tersebut.

 Dugaan awal menyebutkan bahwa keracunan menjadi kemungkinan utama.

Sapi Kurban Presiden Prabowo Mendadak Mati Sebelum Dikurbankan
Sapi Kurban Presiden Prabowo Mendadak Mati Sebelum Dikurbankan

Lemas Tiba-tiba

 Pemilik sapi, Dedi Irawan, mengungkapkan bahwa sapi masih sempat dimandikan dan diberi makan pada Kamis pagi sebelum akhirnya menunjukkan gejala lemas secara tiba-tiba sekitar pukul 09.00 WITA.

“Saya masih sempat memandikan tadi pagi dan kelihatannya sehat bugar, hanya saja beberapa jam kemudian tiba-tiba jatuh ambruk dan menggelepar di tempat. Karena khawatir mati saya terpaksa menyembelih di kandangnya,” tutur Dedi.

Beruntung, sapi masih dalam kondisi hidup ketika disembelih sehingga dagingnya masih dapat dimanfaatkan.

Sudah Dikontrak oleh Sekretariat Presiden

Dedi mengaku sangat sedih dengan kejadian tersebut, terutama karena sapi tersebut telah ia rawat dengan baik dan bahkan sudah disepakati dalam kontrak pembelian oleh pihak Sekretariat Kepresidenan pada Rabu (14/5/2025), sehari sebelum kejadian. 

Sapi itu dibeli seharga Rp 125 juta, dan telah ditetapkan sebagai sapi kurban Presiden Prabowo untuk disumbangkan kepada masyarakat Sulawesi Barat.

 Rencananya, sapi tersebut akan dikirim ke Mamuju, ibu kota Provinsi Sulbar, untuk disembelih dan dibagikan kepada masyarakat saat Idul Adha.

 Pihak Dinas Peternakan Kabupaten Polewali Mandar belum dapat memastikan apakah kematian sapi disebabkan oleh penyakit mendadak atau keracunan, sebagaimana dugaan sementara.

Pemeriksaan laboratorium oleh tim dokter hewan masih berlangsung untuk mengidentifikasi penyebab kematian lebih lanjut.

 

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved