Sambut Suran Agung, Ratusan Pendekar Pencak Silat di Ngawi Gelar Deklarasi Damai

Lebih dari 100 orang menghadiri Deklarasi Damai yang digelar oleh Perguruan Pencak Silat di Halaman Polsek Ngawi, Selasa malam (10/6/2025).

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Eko Darmoko
Polres Ngawi
DEKLARASI DAMAI - Ratusan pendekar dari berbagai latar belakan perguruan pencak silat, berkumpul menyatakan ikrar damai di Halaman Polres Ngawi, Selasa malam (10/6/2025). Kegiatan tersebut diharapkan dapat menjaga kondusivitas satu sama lain, jelang Suran Agung. 

SURYAMALANG.COM, NGAWI - Lebih dari 100 orang menghadiri Deklarasi Damai yang digelar oleh Perguruan Pencak Silat di Halaman Polsek Ngawi, Selasa malam (10/6/2025).

Kegiatan tersebut disaksikan Kapolres Ngawi AKBP Charles Pandapotan Tampubolon, Komandan Kodim 0805 Ngawi Letkol Arh Setu Wibowo, Ketua IPSI Kabupaten Ngawi yang diwakili oleh Purwanto, dan Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimcam) Ngawi.

Acara juga ditandai dengan penandatanganan deklarasi damai oleh perwakilan masing masing perguruan silat yang ada, sebagai wujud turut serta menjaga Ngawi menjadi aman, damai dan tertib.

Menurut AKBP Charles, kegiatan ini dalam rangka menyambut Suran dan Suran Agung serta Tahun Baru Hijriyah.

Kegiatan juga sebagai bentuk komitmen bersama antar perguruan silat, untuk menjaga kedamaian.

“Deklarasi Damai bukan sekadar formalitas, melainkan ikrar bersama para pendekar silat, deni menciptakan suasana yang harmonis dan mencegah konflik,” ucapnya.

Deklarasi ini, lanjut AKBP Charles, menjadi langkah nyata menuju persatuan di tengah perbedaan aliran dan latar belakang. Serta bagian dari agenda rutin tahunan menyambut bulan Muharram dan momen spiritual Suran Agung.

“Melalui deklarasi ini, para pendekar dari berbagai aliran silat menandatangani komitmen damai untuk menciptakan lingkungan yang kondusif,” tegasnya.

Pihaknya berharap, deklarasi menjadi titik tolak terciptanya budaya damai yang berkelanjutan di kalangan komunitas pencak silat, khususnya di wilayah Kabupaten Ngawi.

“Saling menghormati antar perguruan, dan menolak segala bentuk kekerasan maupun provokasi,” tandasnya.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved