Pembunuhan di Kota Malang
MOTIF Pembunuhan Wanita di Losmen Windu Kentjono Kota Malang, Unsur Pencurian dengan Kekerasan
Dari perkembangan penyelidikan yang dilakukan, ditemukan fakta terbaru, yaitu, handphone (HP) milik korban diambil dan dibawa kabur pelaku.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Dugaan motif pembunuhan seorang wanita yang ditemukan tewas di Losmen Windu Kentjono Kecamatan Sukun Kota Malang mulai mengarah ke tindak pencurian denhgan kekerasan.
Dugaan motif dalam kasus pembunuhan dengan korban berinisial EMF (29) itu bisa dikatakan mengarah ke perampokan, atau tinmdak pencurian dengan kekerasan (Curas) setidaknya didasarkan pada fakta baru yang didapat.
Dari perkembangan penyelidikan yang dilakukan, ditemukan fakta terbaru, yaitu, handphone (HP) milik korban diambil dan dibawa kabur pelaku.
Kapolsek Sukun, AKP Riyan Wahyuningtiyas melalui Kanit Reskrim Polsek Sukun AKP Wardi Waluyo membenarkan hal tersebut.
"Jadi, HP korban hilang dibawa kabur pelaku. Dan kami di lapangan terus melakukan analisa, termasuk pelacakan lewat IT," ujar Riyan, Kamis (19/6/2025).
Hingga saat ini, tim gabungan kepolisian masih terus berupaya mengejar pelaku.
Dirinya juga menjelaskan, bahwa jenazah korban telah selesai diautopsi dan diserahkan kepada pihak keluarga pada Selasa (17/6/2025) lalu.
Dari hasil pendalaman, juga diketahui bahwa EMF bekerja sebagai wanita tuna susila dan menawarkan jasanya lewat media sosial Facebool.
"Kemungkinannya masih banyak. Pelaku ini adalah pelanggan atau pacaran, masih belum diketahui secara jelas," tambahnya.
Diketahui juga, bahwa korban EMF ternyata telah memiliki suami dan juga sudah memiliki tiga orang anak.
Sedangkan suaminya memahami pekerjaan istrinya itu, di samping karena tidak memiliki pekerjaan juga desakan ekonomi.
"Hingga saat ini, kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang perempuan ditemukan tewas di salah satu kamar Losmen Windu Kentjono yang terletak di Jalan Kolonel Sugiono Kecamatan Sukun Kota Malang, Senin (16/6/2025) dinihari.
Dari informasi yang didapat TribunJatim.com, korban berinisial EMF (29) asal Desa Sutojayan Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang ditemukan tewas di atas kasur dalam kondisi tertutup bantal dan bagian mulutnya ditutup kain.
Diketahui, jenazah ditemukan pertama kali oleh saksi penjaga losmen sekira pukul 00.05 WIB.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.