Gunung Raung Masih Erupsi, Terekam Ada Sinar Api yang Berasal dari Puncak

Gunung Raung yang terletak di tiga kabupaten; Jember, Bondowoso, dan Banyuwangi masih mengalami erupsi hingga Jumat (20/6/2025).

Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Aflahul Abidin
FOTO ARSIP - Gunung Raung dilihat dari wilayah persawahan Kelurahan Sobo, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, Kamis (12/6/2025). BPBD Banyuwangi menyebut tak ada laporan dampak atas kejadian erupsi Gunung Raung. 

Untuk informasi, Gunung Raung mengalami erupsi sejak 5-20 Juni 2025 dengan ketinggian kolom abu berkisar antara 400 m hingga tertinggi 2.000 m.

Jika merunut pada data laporan Pos Pengamatan Gunung Raung, hanya pada 9,10 dan 16 Juni 2024 Gunung Raung tak erupsi.

Pada beberapa waktu, BPBD Bondowoso juga telah menyerahkan sejumlah logistik ke 5 kecamatan yang berpotensi terdampak erupsi.

Di antaranya yakni Kecamatan Sumberwringin, Tlogosari, Pujer, Ijen, serta Sukosari.

Beberapa di antaranya yakni 10.000 masker, tenda darurat, kacamata, lauk pauk, sandang pria dan wanita, kasur lipat  dan lainnya.

Tak hanya, itu BPBD bahkan mendatangani Dusun Legan, Desa/Kecamatan Sumberwringin, jaraknya sekitar 13 KM ke puncak.

Dan datangi Dusun Magasari, Desa Gunusari, Kecamatan Tlogosari yang jaraknya sekitar 5 KM ke puncak.

BPBD datang kesana tak haya droping masker. Namun, sekaligus memberikan himbauan dan memastikan warga mengetahui jalur-jalur evakuasi.

Semuanya, dilakukan sebagai bentuk kesiap siagaan di tengah erupsi Gunung Raung yang terus menerus.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved