Perang Iran vs Israel

Israel Punya Bekingan Pusat! Detik-detik Amerika Serikat Serang Iran di Fordow, Natanz, dan Esfahan

Amerika Serikat turun tangan di perang Iran Vs Israel. Detik-detik Amerika Serikat bom 3 fasilitas nuklir Iran di Fordow, Natanz, dan Esfahan.

|
Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
dronewars.net
AMERIKA SERANG IRAN - Ilustrasi drone atau pesawat tanpa awak Amerika Serikat. Donald Trump menyatakan Amerika telah bombardir 3 lokasi nuklir Iran. 

Oleh karena itu, Indonesia dianggap memiliki posisi yang cukup kuat dan potensi sangat besar untuk mendorong perdamaian di tengah konflik antara Israel dan Iran itu.

Terlebih lagi, Indonesia juga termasuk sahabat Iran.

"Presiden Prabowo merupakan presiden yang aktif di bidang politik luar negeri. Setiap bulan kami menyaksikan beliau berkunjung ke luar negeri atau menerima tamu dari luar negeri untuk memenuhi kepentingan nasional dari Indonesia," katanya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Jumat (20/6/2025).

"Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dan sahabat kami," sambungnya.

''Indonesia bisa melakukan banyak hal di dunia karena punya potensi besar di lembaga internasional seperti PBB, OKI, G8. Saya rasa Indonesia mampu menghentikan perang ini," ujarnya.

Sebelumnya, mengenai perang yang terjadi di Israel dan Iran ini, Boroujerdi mengatakan bahwa perdamaian bisa tercapai jika Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu terbunuh.

Pernyataan itu dilontarkan oleh Boroujerdi saat menanggapi perkataan Netanyahu yang menyebutkan bahwa terbunuhnya Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, dapat mengakhiri perang Iran-Israel.

“Mungkin sebaliknya, (perang) ini akan berakhir jika Benjamin Netanyahu terbunuh,” kata Boroujerdi saat konferensi pers di kediamannya, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (17/06/2025).

Boroujerdi menekankan, Netanyahu adalah pihak yang memulai perang sehingga perang dapat dihentikan jika pihak yang menjadi pemicunya disingkirkan.

“Ayatollah Khamenei bukan pihak yang memulai perang, Benjamin Netanyahu adalah pihak yang memulai perang."

"Jika ingin menghentikan perang kita harus meniadakan pihak yang memulai perang, yaitu Benjamin Netanyahu,” tegasnya.

Baca juga: INTIP Kehebatan Kapal Induk AS USS Nimitz yang Matikan Sinyal Saat Lewat Laut Indonesia, Menuju Iran

Tegaskan Akan Terus Balas Serangan Israel

Boroujerdi juga menegaskan bahwa Iran akan terus membalas serangan Israel selama Tel Aviv terus menggempur wilayahnya.

“Saya ingin menyampaikan secara tegas bahwa siapapun menyerang Iran (maka) Iran akan menyerang kembali dan melakukan pembalasan kepada mereka," kata Boroujerdi.

Sementara itu, bagi (negara) yang tidak menyerang Iran, Boroujerdi berharap dan mengimbau mereka agar berhenti memberikan asistensi dan dukungan kepada rezim Israel.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved