Porprov 2025 Malang

Ada Eksibisi Head of King dan EA FC Mobile di Cabor Esport Porprov Jatim 2025, 322 Atlet Tanding

Ada tiga nomor eksibisi, Head of King, EA FC Mobile (FIFA,red), dan UD dpertandingan cabang olahraga Esport Porprov Jatim 2025 yang digelar di Batu

Penulis: Dya Ayu | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/DYA AYU
ESPORT - Para atlet esport nomor PUBG Mobile saat menerima medali di Mall Lippo Plaza Kota Batu, Selasa (1/7/2025) 

SURYAMALANG.COM, BATU - Sebanyak 322 atlet dari 33 kabupaten/kota di Jawa Timur mengikuti pertandingan cabang olahraga Esport Porprov Jatim 2025 yang digelar di Mall Lippo Plaza Kota Batu.

Ketua Umum Esports Indonesia (ESI) Jawa Timur, Murbianto Adhi Wibowo mengatakan dalam Porprov Jatim 2025 ini ada empat nomor yang dipertandingkan, yakni PUBG Mobile (Putra) diikuti 17 kabupaten/kota, Free Fire (FF Putra) diikuti 21 kabupaten/kota, eFootball (Putra) diikuti 17 kabupaten/kota, Mobile Legends: Bang Bang (MLBB Putra) diikuti 22 kabupaten/kota.

“Selain itu juga ada tiga nomor eksibisi, Head of King, EA FC Mobile (FIFA,red), dan UDL."

"Tiga nomor eksibisi ini untuk memperluas variasi kompetisi dan menjaring lebih banyak potensi atlet,” kata Murbianto Adhi Wibowo, Rabu (2/7/2025).

Murbianto menjelaskan, selain sebagai pertandingan antar daerah, adanya kompetisi ini juga sebagai momentum menjaring bibit-bibit unggul dari daerah di Jawa Timur 

“Ini menjadi momen penting menjaring atlet berprestasi dari daerah yang nantinya bisa kami bawa ke level nasional dan bahkan internasional. Ke depan kami juga berencana membuat event berbasis budaya agar klub-klub esports di Jatim punya panggung yang lebih luas,” ujarnya.

Nantinya event esport itu digelar agar para atlet tidak hanya bertanding hanya saat momen Porprov seperti saat ini saja, melainkan aktivasi dan berkelanjutan.

Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Timur, Hadi Wawan Guntoro, menilai eksistensi cabor esports saat ini menjadi alternatif yang relevan bagi anak muda yang cenderung tertarik pada teknologi dan digitalisasi.

“Cabor esports ini bisa jadi pilihan positif bagi generasi muda yang belum menemukan jalur olahraga konvensional. Dalam olahraga ini dibutuhkan fokus, strategi, refleks cepat, dan kerja sama tim. Kedepan kami targetkan ke PON 2028 bahkan hingga prestasi tingkat dunia,” jelas Hadi Wawan.(myu)

 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved