Fakta Sebenarnya Widodo Pria Disebut Pencetak Ulang Ijazah Jokowi, Kini Berani Muncul dan Buka Suara

Terungkap fakta sebenarnya sosok Widodo pria yang disebut sebagai pencetak ulang ijazah Jokowi di Pasar Pramuka. KIni berani muncul dan klarifikasi.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Kolase YouTube Official iNews dan Tribunnews
IJAZAH JOKOWI - Foto Widodo yang dituding telah mencetak ijazah palsu Jokowi hingga rama diperbincangkan seperti sekarang ini, Rabu (2/7/2025). 

"Enam orang itu diajak pak Jokowi enggak berbarengan, ada tiga tahap. Tahap pertama empat orang, David, Anggit, Muhammad Isnaini dan Eko Sulistyo, itu sebelum pendaftaran sampai pendaftaran. Tahap kedua, Widodo itu tahap sebelum kampanye, karena tugas saya membantu bendahara, jadi enggak ada korelasi untuk pemenuhan dokumen. Tahap ketiga itu pada saat kampanye, itu Sigit Widiawan," ujar Widodo.

Baca juga: Profil Panembahan Al Nahyan Nasution Cucu Jokowi Anak Kahiyang Ayu, Memiliki Arti yang Baik

"Setelah itu saya kenal Paiman itu pada saat akhir kampanye, dia ketua relawan 2012. Saya ke Jakarta itu saya dikenalkan ke pak Prasetya Edi Marsudi karena sebagai bendahara. Setelah acara, saya diajak ke posko pemenangan," sambungnya.

Dari penjelasan itulah, Widodo seolah ingin menegaskan bahwa ia tidak terkait dengan dokumen ijazah Jokowi karena baru direkrut saat Jokowi hendak kampanye dan sudah mendaftar.

Baca juga: Mega Perwira Donowati Kepala Terminal Arjosari Bakal Data Ulang Jupang, Buntut Pengeroyokan TNI AL

Respon Roy Suryo

Mendengar klarifikasi dari Widodo, Roy Suryo tersenyum.

Menurut Roy Suryo, Widodo masih belum jujur atas tudingan ijazah palsu Jokowi tersebut.

Langsung menimpali ucapan Roy Suryo, Widodo ngotot.

Kata Widodo, ia bisa membuktikan kebenaran ucapannya.

"Keterangan dari pak Wid ini menurut saya masih belum sepenuhnya, belum berani bilang sepenuhnya. Karena apalagi tadi dia bilang saya enggak membantah, lah kalau tidak membantah pernyataan pak Beathor?" tanya Roy Suryo.

"Saya hanya (menjelaskan) apa yang saya alami. Nanti masyarakat yang menilai, apa saya terlibat atau tidak. Dari keterangan saya kurang jelas," respon Widodo.

"Bapak kan bilang 'kalimat pak Bithor saya tidak mau bantah'. Betul?" tanya Roy lagi.

"Iya, saya enggak bantah, tapi saya hanya menjelaskan atas tuduhan, itu hanya bahasa saya," kata Widodo.

"Tinggal kepintaran penyidik, baru kebuka semua," sindir Roy sembari tersenyum.

"Silahkan aja, saksi masih hidup semua," tegas Widodo.

Baca juga: Hidup Keluarga dokter Tifa Tak Tenang Sejak Bongkar Penyakit Jokowi, Ngaku Dapat Ancaman dan Teror

(SURYAMALANG.COM/TRIBUNNEWSBOGOR.COM)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved