Pembunuhan Brigadir Nurhadi

Momen Terakhir Brigadir Nurhadi Bersantai di Kolam Renang Sebelum Dibunuh 2 Atasannya, Direkam Misri

Beredar video momen terakhir Brigadir Nurhadi bersantai di kolam renang sebelum dibunuh 2 atasannya, Kompol Yogi dan Ipda Haris. Direkam oleh Misri.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
kolase Tribunnews/istimewa
MOMEN TERAKHIR BRIGADIR NURHADI - Tangkap layar rekaman momen terakhri Brigadir Nurhadi berenang di villa sebelum dibunuh 2 atasannya (KIRI). Video Brigadir Nurhadi itu direkam oleh Misri (KANAN). 

SURYAMALANG.COM - Beredar video momen terakhir Brigadir Nurhadi bersantai di kolam renang sebelum dibunuh 2 atasannya, Kompol Yogi dan Ipda Haris yang viral di media sosial.

Usut punya usut, ternyata video momen terakhir Brigadir Nurhadi itu direkam oleh Misri wanita bayaran Kompol Yogi yang disebut sebagai pemicu aksi pembunuhan tersebut. 

Kasus tewasnya Brigadir Nurhadi di vila Gili Trawangan, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) tengah viral di media sosial.

Kini viral di video yang memperlihatkan Nurhadi sedang asyik berendam di dalam kolam renang.

Video itu direkam oleh Misri Puspita Sari, satu dari tiga tersangka kasus kematian Brigadir Nurhadi.

Misri merekam video itu beberapa saat sebelum Brigadir Nurhadi ditemukan tewas.

Video itu direkam oleh Misri dari pinggir kolam renang sambil mengenakan bikini.

Saat itu, Kompol I Made Yogi Purusa Utama yang menyewa jasa Misri sedang tidak ada di lokasi.

Yogi saat itu sedang tidur-tiduran di kamarnya, sementara Misri duduk di sekitar kolam.

Pada video berdurasi tujuh detik yang direkam Misri ini, memperlihatkan momen saat Brigadir Nurhadi berada di kolam renang.

Ia berendam sendirian dan tak menunjukkan ada tanda-tanda mencurigakan.

Baca juga: TAMPANG Misri Wanita Bayaran Temani Kompol Yogi Menginap di Villa, Terseret Kasus Brigadir Nurhadi

Pada video itu, Nurhadi juga sempat melihat ke arah Misri sambil terus berendam di dalam kolam berukuran kecil itu.

Di dekat kolam, tampak ada gelas dan botol serta wadah untuk menyimpan es batu.

Saat ini, tiga orang sudah ditetapkan tersangka, mereka adalah Kompol I Made Yogi Purusa Utama, Ipda Haris Chandra, dan Misri Puspita Sari.

Namun polisi masih belum menguak peran masing-masing para tersangka.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved