Pembunuhan Brigadir Nurhadi
10 Tahun Jadi Polisi, Brigadir Nurhadi Curhat ke Istri Ada yang Tidak Suka: Dia Terlalu Polos
10 Tahun jadi polisi, Brigadir Nurhadi sebelum tewas sempat curhat ke istri ada yang tidak suka, Elma ingatkan suami hati-hati: dia terlalu polos.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Selain itu, kata Elma, bisa juga soal penugasan Brigadir Nurhadi.
"Mungkin karena kerjaan almarhum ini kan, orangnya terlalu polos, terus juga dia banyak yang suka seperti sama atasannya, itu banyak yang sudah kasih kepercayaan gitu sama almarhum, mungkin cepat dekat intinya" jelas Elma.
"Sebelumnya juga kan dia pernah tugas di Polres. Habis itu dia ke Polda lagi. Nah, mungkin karena itu juga ada seorang yang nggak suka sama dia itu," ungkap Elma.
Tidak Pernah Cerita Kasus
Terkait kasus yang ditangani Brigadir Nurhadi, Elma mengatakan suaminya tidak pernah cerita.
"Kalau cerita-cerita masalah itu (kasus yang ditangani) kurang ya, jarang. Kita juga nggak ngerti kan," ungkapnya.
Sampai kini, Elma masih sulit melupakan kebiasaan suami yang penuh kasih setiap kali hendak berangkat kerja.
“Setiap berangkat kerja, dia selalu cium kening saya, cium anak-anak juga. Bahkan dia selalu yang bangunin saya pagi-pagi sebelum berangkat,” ucap Elma dengan suara bergetar.
Elma juga mengenang hari terakhir sebelum Brigadir Nurhadi tewas.
Suaminya itu pulang lebih awal dari biasanya dan memberi tahu akan mengantar atasannya ke Gili Trawangan.
“Dia masih sehat, segar, nggak ada firasat apa-apa. Dia sempat ambil bajunya, saya yang siapin. Anak yang kedua dia gendong dulu sebelum berangkat. Dia selalu izin ke saya kalau mau kemana pun,” kenangnya.
Baca juga: Keyakinan Elma Agustina Brigadir Nurhadi Dipaksa Minum Obat, Polda NTB Kantongi Otak Pembunuhan
Brigadir Nurhadi berangkat siang hari, setibanya di tempat sempat video call dari kamar penginapan di Gili Trawangan.
Saat itu, korban mengatakan sedang bersama dua atasannya, namun, setelah magrib, Elma mulai gelisah sebab berkali-kali teleponnya tidak diangkat dan voice note juga tidak dibalas.
“Jam 7 saya VC sampai tiga kali, nggak diangkat. Saya kirim voice note anak saya nanya, ‘Kapan ayah pulang?’, tapi nggak dibalas juga. Padahal biasanya, kalau nggak sempat, pasti dibales atau ditelpon balik” tuturnya.
Puncak duka datang pada pukul 02:00 WITA, ketika ayah Elma ditelepon menerima kabar dunia.
Di tengah duka yang belum reda, Elma berharap agar institusi Polri dapat memberikan kejelasan dan keadilan atas kematian suaminya.
Brigadir Nurhadi
istri Brigadir Nurhadi
Elma Agustina
pembunuh Brigadir Nurhadi
Brigadir Nurhadi dibunuh
Vila Tekek Gili Trawangan Lombok
Gili Trawangan
suryamalang
Aktivitas Misri Tersangka Kematian Brigadir Nurhadi Main Medsos Tiap Hari, Penahanan Ditangguhkan |
![]() |
---|
Heboh Misri Live IG di Kamar, Teman Kencan Kompol Yogi Tersangka Kasus Brigadir Nurhadi Sudah bebas? |
![]() |
---|
3 Bulan Lebih Kematian Brigadir Nurhadi Tanpa Titik Terang, Misri Ubah Pernyataan Lihat Ipda Haris |
![]() |
---|
NASIB Misri Dijerat 4 Pasal Sekaligus Kasus Brigadir Nurhadi, Pengacara: Jelas Bukan Pelaku |
![]() |
---|
Istri Brigadir Nurhadi Datangi Mapolda NTB Demi Dapat Keadilan Soal Pembunuhan Suaminya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.