KLARIFIKASI Mulyono Teman Alumni UGM Jokowi Soal Sosok Wakidi Calo Bus di Terminal Tirtonadi Solo

Beginilah klarifikasi Mulyono teman alumni UGM Jokowi soal sosok Wakidi calon bus terminal yang disebutkan sebagai dirinya. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
KOLASE TRIBUNJOGJA.COM/ HANIF SURYO dan Kompas.com/Yustinus Wijaya Kusuma
MULYONO BERCERITA JOKOWI - Mulyono menceritakan hubungannya dengan Jokowi saat hadiri reuni alumni Fakultas Kehutanan UGM angkatan tahun 1980. Bantah pernah jadi calo bus di terminal. 

Terakhir, berpindah tempat ke Jambi. 

Ia mengaku sebagai pekerja swasta yang tidak pernah pensiun. 

"Saya kan orang swasta jadi enggak pernah pensiun. Saya kerja di bidang kehutanan, saya di lapangan seperti survey, inventarisasi area-area," pungkasnya seperti dikutip dari Kompas TV. 

Sahabat Jokowi lainnya, Mustoha Iskandar, juga ikut membela Mulyono dan Jokowi.

Ia menegaskan bahwa Jokowi adalah mahasiswa asli UGM dan teman-teman seangkatannya masih banyak yang hidup.

“Asli pasti. Kita satu kelas semua. Kita masih hidup semua, kok dibilang setingan,” tegasnya.

Menurut Mustoha, saat itu belum ada sistem pemilahan jurusan di Fakultas Kehutanan.

Baru saat mengerjakan skripsi, mahasiswa memilih fokus, seperti teknologi hasil hutan atau ekonomi kehutanan.

Ia juga mengecam pihak-pihak yang menyebut teman-teman Jokowi sebagai ‘setingan’.

“Ngakunya ngerti teknologi kayu, padahal ngerti apa? Saya ini alumni asli, saya tahu sejarahnya,” ujar Mustoha kesal.

Temuan di Solo

 Isu mengenai Mulyono, teman kuliah Joko Widodo (Jokowi) di Fakultas Kehutanan UGM, yang disebut pernah menjadi calo tiket bus di Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, dipertanyakan kebenarannya.

Penelusuran TribunSolo.com di lokasi justru menemukan bahwa tak ada satu pun orang yang mengenal sosok tersebut.

Namun demikian, ketika TribunSolo.com menyodorkan foto yang disebut-sebut sebagai Mulyono atau Wakidi kepada para pekerja di Terminal Tirtonadi, tak ada satu pun yang mengenali sosok dalam gambar tersebut.

Mulai dari agen bus, porter, tukang ojek, hingga pedagang asongan di Terminal Tirtonadi, semuanya menyatakan tidak pernah melihat atau mengenal nama Mulyono maupun Wakidi.

Umar Sahid (70), agen bus senior di terminal tersebut, juga mengaku asing dengan nama dan wajah yang ditunjukkan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved