Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM, BATU - Pemkot Batu bakal membuat jalur angkot khusus wisata untuk mengatasi sepinya penumpang angkot di Kota Batu. Namun rencana itu masih menunggu kesiapan dari terwujudnya revitalisasi bangunan Pasar Batu.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso. Punjul mengatakan dengan adanya Pasar Batu, akan dibuat rest area.
"Sehingga kalau ada rest area sekaligus fasilitasnya mendukung, wisatawan ini pasti mampir. Dan ketika mau ke tempat wisata, di situ kami menyediakan angkot khusus ke tempat wisata," kata Punjul, Rabu (22/3/2018).
Angkot khusus ke tempat wisata ini akan dibuat beberapa jurusan. Seperti ke BNS, Jatim Park 2. Lalu ada jurusan ke Selecta, Coban Talun, Petik Apel, Petik Stroberi.
Punjul mengatakan nantinya angkot ini akan menurunkan penumpang sampai ke tempat tujuan.
"Ya harus menurunkan sampai ke tempat tujuan. Memudahkan pengunjung juga. Untuk harganya pasti jauh lebih murah, nah itu nanti yang menentukan sopir," imbuh politisi PDIP itu.
Tidak hanya itu, pihaknya juga akan bekerja sama dengan pihak ketiga. Untuk memperbarui tampilan mobil angkot ini. Punjul menjelaskan ketika tampilan angkot ini bagus, penumpang juga akan merasa nyaman. Karena angkot yang ada saat ini perlu diremajakan.
Pihaknya juga akan mengajak sopir angkot dan beberapa pihak terkait untuk membahas apa saja kesulitan yang dialami oleh sopir angkot ini. Selain dikarenakan efek dari adanya angkutan online.
"Ya warga ini kan memilih menggunakan angkutan online karena lebih murah dan bisa turun di depan rumah. Nah angkot yang ada ini bagaimana caranya bisa mencari penumpang dan mengantar penumpang sampai ke tempat tujuan," ungkapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Imam Suryono mengatakan, ia akan mengajak beberapa tempat wisata untuk bekerja sama dengan sopir angkot. Terutama yang lokasinya sulit dijangkau kendaraan besar.
"Seperti Coban Talun, petik apel. Agar nantinya sopir angkot ini siap mengantar pengunjung ke lokasi wisata itu. Sejauh ini memang ada angkot yang membawa ke tempat lokasi wisata tetapi melalui pemandu wisata," kata Imam.