Sementara itu, Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Desi Arryani menuturkan, konstruksi Tol Batang-Semarang dan Tol Salatiga-Solo juga telah mencapai 99 persen.
Adapun ruas Wilangan-Kertosono baru mencapai 95 persen.
“Tinggal penyelesaian pekerjaan yang kecil-kecil, seperti median jalan,” kata Desi yang juga merupakan Ketua Umum Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI).
Dengan dioperasikannya ruas tol Wilangan - Kertosono maka pengguna jalan nantinya bisa langsung memanfaatkan ruas jalan tol mulai dari Surabaya, Mojokerto, ke Ngawi, Sragen , Solo bahkan lanjut ke Semarang hingga Jakarta.
Target pengoperasian tol Wilangan Kertosono di bulan Desember 2018 ini setidaknya untuk status jalan tol fungsional.
Keberadaan tol Wilangan -Kertosono bisa mengurangi kemacetan arus lalu lintas di masa liburan Natal dan Tahun Baru.
(Aflahul Abidin/Wiwit Purwanto/kcm)