Pihak sekolah juga akan menanggung seluruh kebutuhan Andreas Tampubolon.
Sekolah juga akan memindahkan Andreas Tampubolon ke Asrama Stikes Widyagama Husada supaya tinggal di asrama tersebut.
Angga yang menjadi bapak asuh berjanji kepada pihak sekolah akan mengasuhnya lagi setelah rumah yang sedang dibangunnya selesai.
Angga dan Andreas Tampubolon merasa saling cocok sebagai anak dan bapak asuh.
"Dia sangat nyaman dengan bapak asuhnya. Karena dididik usaha. Nyaman sekali dia. Dan nyambung. Hobinya komputer sama. Usahanya juga dibidang komputer," kata Kepala SMK Widyagama Kota Malang, Mawan Suliyadi.
5 Fakta Andreas Tampubolon
Berikut ini fakta kisah hidup Andreas Tampubolon salah satu siswa SMK Widyagama, Malang:
1. Berpisah dengan orangtua sejak kelas 9 SMP
Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Widyagama Kota Malang Mawan Suliyadi menjelaskan, masalah Andreas Tampubolon baru terungkap pada hari Selasa (3/9/2019) lalu.
Saat itu, salah satu guru melihat Andreas Tampubolon tetap tinggal di sekolahnya meskipun semua teman-temannya sudah pulang ke rumah masing-masing.
• Polisi Setubuhi Anak di Bawah Umur dalam Sandiwara Razia Narkoba, Identitas Aslinya Bikin Jengkel
Setelah ditanya, Andreas Tampubolon lantas bercerita bahwa dirinya tidak memiliki tempat tinggal.
"Selasa itu dia tidak pulang, kenapa kok tidak pulang ternyata sudah tidak boleh tidur di rumah itu karena ada suatu hal," kata Mawan, Jumat (6/9/2019).
Mawan juga menceritakan, siswa tersebut berpisah dengan orangtuanya sejak masih duduk di kelas 9 SMP.
2. Kontrakan rumah habis, orangtua pergi ke luar kota
Menurut Mawan, masa kontrak rumah yang dia tinggali bersama orangtuanya telah habis.