Dijelaskan, permasalahan ini telah disampaikan kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan meminta gubernur untuk turun langsung terhadap masalah ini. Terlebih masalah ini menyangkut nama baik Jawa Timur.
"Seandainya Shalfa kurang disukai dan kurang baik, bisa dilakukan secara beretika seperti ada surat teguran dan diperlakukan secara baik supaya dapat bangkit kembali," harapnya.
Apalagi Shalfa merupakan atlet senam sehingga jangan sampai semangatnya untuk meraih prestasi dipatahkan.
"Dengan kejadian ini, saya sebagai kepala daerah mendukung langkah yang telah diambil orangtuanya melalui jalur hukum," jelasnya.
Diungkapkan, atlet yang ditampilkan asal Kota Kediri tidak ada yang karbitan karena telah dilatih sejak kecil untuk membanggakan nama daerah, provinsinya serta negaranya.
"Merekalah yang bisa mengumandangkan Indonesia Raya di negeri orang," tandasnya.