Travelling

Urap-urap Blunyo, Satu Lagi Makanan Khas Gresik, Jadi Sajian Buka Puasa Bersama Warga Pesisir

Editor: Dyan Rekohadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Urap-urap Blunyo, makanan khas pesisir Gresik, Senin (26/4/2021).

Penulis : Willy Abraham , Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM, GRESIK -  Urap-urap Blunyo menjadi salah satu makanan khas dari Gresik yang bisa dijumpai dan biasa dinikmati bersama warga pesisir Gresik di masa bulan puasa ramadan.

Seperti apakah makanan urap-urap Blunyo itu ?

Seperti namanya, makanan ini yang diolah dengan mencampurkan bumbu urap-urap, parutan kelapa yang sudah diberi bumbu.

Blunyo adalah hewan laut teripang yang mudah dijumpai di pesisir Gresik, wilayah utara seperti di Kecamatan Ujungpangkah.

Untuk membuat urap-urap teripang atau Blunyo terbilang mudah.

Awalnya blunyo atau teripang ini dicuci bersih.

Kemudian, dipotong kecil-kecil seukuran kuku jari.

Lalu, dicampur dengan parutan kelapa yang telah diberi bumbu dan tauge, tanpa dimasak.

Selanjutnya, urap-urap teripang disajikan bersama nasi hangat ditambah dengan ikan laut.

Biasanya sajian urap-urap Blunyo ini dimakan bersama-sama atau biasa disebut dengan bancakan.

Urap-urap teripang atau yang biasa disebut blunyo menjadi menu buka puasa khas pesisir Gresik.

Warga pesisir Gresik di Desa Pangkahwetan, Kecamatan Ujungpangkah masih melestarikan kuliner urap-urap teripang ini.

Di saat buka puasa bersama, mulai dari anak-anak, orang dewasa hingga orang tua berkumpul menyantap menu tradisional ini bersama.

Satu porsi urap-urap Blunyo bisa dimakan lima orang.

Warga bersama-sama menikmati Urap-urap Blunyo, makanan khas pesisir Gresik saat berbuka puasa, Senin (26/4/2021). (SURYAMALANG.COM/Willy Abraham)
Halaman
12

Berita Terkini