SURYAMALANG.COM, MOJOKERTO - Jumlah korban meninggal dalam peristiwa kecelakaan bus pariwisata PO Ardiansyah di jalan tol Surabaya-Mojokerto bertambah.
Jika sebelumnya jumlah korban meninggal dunia kecelakaan bus maut itu sebanyak 14 orang dan sudah dimakamkan semua, kini total jumlah korban meninggal menjadi 15 orang.
Tambahan korban meninggal yakni seorang bocah 13 tahun yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Gatoel, Kota Mojokerto.
Satu korban meninggal ialah bocah perempuan bernama Nazwa Dwi Yuniarti (13) warga Jl Benowo Krajan, Gang 2 Kelurahan Benowo, Kecamatan Pakal, Kota Surabaya.
Korban sebelumnya dalam kondisi kritis lantaran luka cedera otak berat, luka patah pada paha kiri dan tungkai kaki kiri.
Baca juga: UPDATE Sopir Bus Cadangan Akhirnya Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Surabaya-Mojokerto
Korban meninggal dalam perawatan intensif di ruangan ICU (Intensive Care Unit) Rumah Sakit Gatoel, Kota Mojokerto, pada Kamis (19/5/2022) sekitar pukul 03.30 WIB.
Nur Said, paman korban mengatakan kondisi Nazwa sudah tidak sadar saat dirujuk ke Rumah Sakit Gatoel.
Korban menjalani penanganan medis operasi, pada Selasa (17/5/2022) sekira pukul 17.00 WIB.
Kondisi korban sempat membaik pasca operasi dapat merespons dengan menggerakkan tangan.
"Tadi subuh Ngedrop tidak sampai sekitar lima menit meninggal," ungkap Nur Zaid di kamar jenazah RSUD Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Kamis (19/5/2022).
Jenazah korban dari Rumah Sakit Gatoel dipindahkan ke kamar jenazah RSUD Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.
Selanjutnya jenazah diberangkatkan menggunakan mobil ambulans Dinas Sosial Kota Surabaya menuju rumah duka di Benowo.
"Jenazah akan dibawa ke rumah duka di Benowo, Surabaya," ucap Said.
Dia mengatakan korban Nazwa merupakan penumpang bus yang ikut dalam rombongan wisata bersama ibunya Maftukah (51) dan saudara sepupu.
Saat kejadian kecelakaan Maftukah meninggal.
"Ibunya meninggal saat kejadian kalau sepupunya luka pada bagian punggung dan kaki," jelasnya.
Menurut dia, jenazah akan disemayamkan di rumah duka sebelumnya dikebumikan di pemakaman desa setempat.
Ia berharap Nazwa dapat dimakamkan di samping makam ibunya.
"Harapan saya (Nazwa) bisa dimakamkan didekat makam ibunya namun saya belum tahu lokasi persis makamnya nanti," terangnya.
Sebelumnya, pasien Nazwa mendapat penanganan medis lantaran mengalami luka cedera otak berat, luka patah pada paha kiri dan tungkai kaki.
Siswi SMP kelas VII tersebut dirujuk dari Rumah Sakit Citra Medika, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo ke Rumah Sakit Gatoel.
Wakil Direktur Pelayanan Medis RS Gatoel, Dr. Anggraina Puspitasari yang sebelumnya dikonfirmasi mengatakan kondisi korban saat itu sempat berangsur membaik dan mulai sadar merespons dengan menggerakkan tangan.
"Luka cedera kepala berat hingga tidak sadar waktu kejadian dan patah tulang paha dan kaki bawah,"pungkasnya.
Sekadar diketahui, dari kategori usia para korban tewas dalam insiden diketahui korban laki-laki berjumlah 6 orang, diantaranya 2 anak-anak, dan 4 orang dewasa.
Korban berjenis kelamin perempuan, berjumlah 9 orang berusia dewasa.
Berikut data korban meninggal dunia (MD) berjumlah 14 orang, yang dievakuasi di RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo:
1) Titis Hermi Yuni (42). Alamat Jalan Benowo Gang 2 No 11 (MD)
2) Ainur Rofiq (34). Alamat Jalan Benowo Gang 3 No 29 (MD)
3) Dedy Purnomo (48). Alamat Jalan Benowo (MD)
4) Diany Asterelia (40). Alamat Jalan Kauman Mo. 25 RT 03 RW 02 Kel. Benowo Kec. Pakal Surabaya (MD)
5) Nita Ning Agustin (34). Alamat Jalan Benowo RT 02, RW 02, Desa Benowo, Pakal, Surabaya. (MD)
6) Gibran, Laki-laki 7 th (MD)
7) Andika Pratama (48). Alamat Jalan Benowo RT 02, RW 02, Desa Benowo, Pakal, Surabaya. (MD)
8) Asminah (64). Alamat Jalan Benowo Gang 3 RT 01, RW 02, Pakal, Surabaya (MD)
9) Fita Sari (36). Alamat Jalan Benowo No 26, Gang 3, RT 01, RW 02, Pakal Surabaya (MD)
10) Suprayito (48). Alamat Jalan Benowo 02 No 11, RT 01, RW 02, Benowo, Pakal, Surabaya (MD)
11) Cholifah. Alamat warga Kelurahan Benowo, Pakal, Surabaya (MD)
12) Maftukah (51). Alamat warga Kelurahan Benowo, Pakal, Surabaya (MD)
13) Steven Arthur A (10) (MD)
14) Stevani Grasio (14) (MD)
15) Nazwa Dwi Yuniati (13) (MD)