Travelling

Galeri Foto Jembatan Gladak Perak Lumajang Jadi Jujukan Baru Wisata Bagi Masyarakat

Penulis: Mohammad Erwin
Editor: Dyan Rekohadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi Jembatan Gladak Perak yang kini punya daya tarik sebagi lokasi wisata

Sementara itu sepanjang badan jalan berjejer para pedagang makanan mengais rezeki di Jembatan Gladak Perak.

Pedagang sempol bernama Suharno (50) bahkan datang dari Kecamatan Tempeh untuk mengais rezeki di Jembatan Gladak Perak.

Ia memilih berdagang di Jembatan Gladak Perak lantaran mendengar jembatan tersebut sedang ramai dikunjungi publik.

"Saya berangkat sore tidak terlalu banyak bawa stok dagangan. Namun selalu habis karena juga ramai orang berkunjung. Menjelang jam setengah 7 malam saya pulang," beber Suharno.

Di sisi lain, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq berharap tuah Jembatan Gladak Perak bisa menghidupkan kembali perekonomian.

Denyut jalur ekonomi antara Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Lumajang sempat putus akibat Jembatan Gladak Perak rusak terkena erupsi Gunung Semeru.

Bupati Lumajang, Thoriqul Haq mengatakan pihaknya akan memberikan ruang bagi pedagang kaki lima untuk berjualan di sekitar Gladak Perak.

Ia menegaskan semua pedagang tidak diperbolehkan berdagang di tengah badan jembatan.

"Untuk yang jualan PKL, akan disiapkan tempat di bahu jalan sebelah kanan sebelum jembatan, sekaligus tempar parkir roda dua. Tidak diperbolehkan jualan di tengah jembatan," terang Thoriq ketika dikonfirmasi.

Tersedia jalur khusus untuk pejalan kaki di jembatan Gladak Perak Lumajang ()

Kendati menyediakan ruang, Thoriq juga melarang pedagang mendirikan warung dengan bangunan permanen di sisi bahu jalan sekitar jembatan.

"Pesan saya sampahnya jangan dibuang sembarangan. Jangan di buang ke sungai. Serta tidak diperkenankan membangun dengan bangunan permanen," pesannya.

Jembatan Gladak Perak secara nomenklatur sejatinya bernama Jembatan Besuk Kobokan.

"Jadi begini, nomenklatur di Kementrian PUPR dalam proyek pembangunan jembatan ini memang namanya Gladak Besok Kobokan. Jadi pokoknya orang Lumajang tetap menyebut Gladak Perak saja ya," celetuknya.

Dari segi keamanan berkendara, Satlantas Polres Lumajang sedikit memaklumi antusiasme para warga yang penasaran dengan Jembatan Gladak Perak.

Alhasil, pada saat arus mudik Satlantas Polres Lumajang menerjukan anggota guma mencegah pengemudi berkerumun di tengah jembatan.

Halaman
123

Berita Terkini