Berita Tulungagung Hari Ini

UIN SATU Tulungagung Persiapkan Fakultas Kedokteran, Sementara Moratorium Program Studi

Penulis: David Yohanes
Editor: Yuli A
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas meresmikan gedung Startup, salah satu inovasi UIN SATU Tulungagung untuk inkubasi bisnis.

"Jadi tidak perlu tahunan, Oktober kami targetkan sudah masuk akreditasi unggul. Karena ini syarat untuk mengusulkan Fakultas Kedokteran," kata Rektor UIN SATU Tulungagung, Prof Abdul Azis.

SURYAMALANG.COM, TULUNGAGUNG - Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah (UIN SATU) Tulungagung melakukan moratorium penambahan program (Prodi) baru.

UIN SATU akan fokus untuk peningkatan akreditasi maupun lembaga dan prodi-prodi yang ada saat ini.

Rektor UIN SATU Tulungagung, Prof Abdul Azis, ditargetkan peningkatan status akreditasi ini selesai para Oktober 2024.

"Jadi tidak perlu tahunan, Oktober kami targetkan sudah masuk akreditasi unggul. Karena ini syarat untuk mengusulkan Fakultas Kedokteran," jelas Prof Azis.

Lanjutnya, UIN SATU memang berendana mengembangkan sejumlah fakultas baru.

Salah satu yang direncanakan adalah Fakultas Kedokteran.

Fakultas lain yang direncanakan adalah Pertanian, Ilmu Hukum, serta Sain Kelautan dan Perikanan.

"Untuk Prodi Islam akan diarahkan ke Pascsarjana. Ekonomi syariah, kami akan buka S3," ungkapnya.

Setelah pencapaian akreditasi unggul, maka seluruh moratorium akan dicabut.

Prodi-prodi baru bisa dibuka sesuai rencana pengembangan UIN SATU Tulungagung.

Salah satu yang sedang disiapkan adalah pembangunan kampus baru.

Kampus ini rencananya ada di wilayah timur Tulungagung, dengan luas area sekurangnya 50 hektar.

Prof Azis mengaku sudah menyiapkan dana untuk pembelian lahan kampus baru ini.

Saat ini desain kampus baru juga tengah dimatangkan.

Halaman
12

Berita Terkini