Upaya yang dilakukannya itu tidak berhasil ketika seorang gadis bergerak setelah diberi tahu bahwa ada seekor lebah hinggap di kepalanya. Pemain itu kemudian berteriak histeris dan bergerak.
Tanpa aba-aba, perempuan itu ditembak di bagian kepala hingga mati. Satu per satu pemain mulai ditembak karena ikut histeris dan terkejut ketika pemain lainnya dieksekusi.
Melihat pemain yang terus menjadi korban dalam permainan, Gu Hun kembali mencoba menggunakan taktik yang sama pada musim pertama, yakni meyakinkan mereka untuk menghentikan permainan dan segera keluar dari tempat ini.
Para pemain pun setuju dan mulai melakukan voting.
Lantas, bagaimana nasib para pemain yang tersisa?
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp