“Jangan sampai ada anak-anak yang kehilangan masa depannya hanya karena tidak tertampung di sekolah negeri. Dengan bantuan beasiswa ini dan sistem informasi terbuka, kami pastikan akses pendidikan tetap terbuka luas untuk semua,” ujar Khofifah.
Selain kuota utama, Pemprov Jatim juga menambahkan beasiswa khusus senilai Rp1 juta per murid untuk 5.700 murid dari keluarga kurang mampu di seluruh kabupaten/kota.
Bantuan itu dapat digunakan untuk seragam, perlengkapan, atau biaya praktik.