Agen banyak mengirim beras dalam kemasan 25 Kg. Sedangkan pedagang meminta yang kemasan 5 Kg. Mau tidak mau, pedagang pun harus membeli atau tidak memiliki stok sama sekali. Sementara permintaan konsumen terus berdatangan.
Supriyono mengatakan, stok di tempatnya semakin berkurang. Di tengah kondisi yang sulit, ia mencoba mencari bahan dari tempat lain. Meski tidak banyak, ia tetap menjual yang diperoleh.