Porprov Jatim 2025

Pemkot Surabaya Beri Bonus Rp 42,7 Miliar untuk Para Atlet yang Berprestasi di Porprov Jatim 2025

Pemkot Surabaya Beri Bonus Rp 42,7 Miliar untuk Para Atlet yang Berprestasi di Porprov Jatim 2025

SURYAMALANG.COM/Purwanto
JUARA UMUM - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi (kanan), menerima piala juara umum Porprov Jatim 2025 dari Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak (tengah), didampingi Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Jawa Timur Muhammad Nabil (kiri) pada closing ceremony di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (5/7/2025). 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Para atlet asal Surabaya yang menjadi juara pada Porprov Jatim 2025 mendapatkan kucuran bonus dari Pemkot Surabaya. Total, bonus tersebut mencapai Rp 42,7 miliar.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah menyerahkan bonus tersebut pada pertengahan pekan ini.

"Alhamdulillah setelah diverifikasi (nama-nama) oleh teman-teman KONI disampaikan, hasil turun dari verifikasi KONI Jawa Timur, baru kita bagi bonusnya," kata Cak Eri dikonfirmasi SURYAMALANG.COM di Surabaya, Sabtu (11/10/2025).

Berdasarkan hasil Porprov IX Jatim yang digelar di Malang Raya pada 28 Juni-5 Juli 2025, Kota Surabaya berhasil mempertahankan gelar juara umum ke-9 kalinya.

Meskipun belum mencapai target 200 medali emas, para atlet Surabaya tampil mendominasi dengan mendapatkan perolehan 198 medali emas, 133 perak, dan 138 perunggu.

Wali Kota Eri menjelaskan, ada beberapa cabor yang ditarget mendapatkan medali emas namun gagal karena masalah teknis.

Satu di antaranya adalah cabor anggar dikarenakan dualisme kepengurusan yang menyebabkan perolehan medali emas atlet Surabaya tidak dihitung.

Baca juga: Pemkab Malang Cairkan Dana Rp 7 Miliar Lebih untuk Bonus Atlet Peraih Medali Porprov Jatim 2025

"Cabang (olahraga) Anggar itu kita mendapatkan tiga emas dan satu sedang bertanding."

"Ternyata (Cabor Anggar) tidak diakui, tapi kami tetap memberikan bonus kepada tiga dan satu orang ini meskipun (nilainya) tidak sebesar dengan emas yang sama," tuturnya.

Pemberian bonus tersebut menjadi salah satu bentuk pembinaan bagi atlet. Setelah melakukan sejumlah pemusatan latihan, pada atlet kemudian mendapatkan apresiasi.

"Kami siapkan untuk peraih medali emas, ternyata (perolehan) jumlah peraknya juga naik di atas prediksi kita. Sehingga kita melakukan penambahan-penambahan dalam anggaran,” ujarnya.

Pihaknya berharap atlet Surabaya dapat meningkatkan kualitas di masa depan. Wali Kota Eri pun menargetkan 250 medali emas untuk Porprov X Jatim yang akan berlangsung di Surabaya pada tahun 2027 mendatang.

"Atlet Surabaya tidak bisa dibeli dengan uang, tidak bisa dibeli dengan apapun."

"Bonus ini adalah penghargaan dari Pemerintah Kota Surabaya kepada seseorang yang membawa nama baik dan menjaga marwah Kota Surabaya."

"Semoga ini memberikan semangat, (Porprov Jatim) 2027 target kita 250 emas, semoga tercapai,” katanya.

Ketua KONI Kota Surabaya Hoslih Abdullah memastikan soal mendukung target Pemkot Surabaya di Porprov selanjutnya. Apalagi, Surabaya menjadi salah satu daerah tercepat dalam memberikan bonusbdibanding kabupaten/kota lain.

Bahkan, beberapa daerah menunggu anggaran pada tahun berikutnya.

"Ini yang tidak dipahami oleh barangkali orang-orang yang tidak mengerti proses pencairan reward. Kalau prosesnya itu sudah benar, pasti kita akan lebih cepat dari daerah kabupaten/kota lainnya," jelas Hoslih.

Satu di antara penerima bonus adalah atlet judo perorangan Cyrila Aurora Khanza Paramesti (13), yang meraih medali perak pada Porprov IX Jatim 2025. Bonus tersebut semakin membuatnya termotivasi.

“Rasanya senang banget. Karena cita-cita saya menjadi angkatan, maka saya berproses di latihan ini untuk mengejar sebuah cita-cita,” ujar Khanza.

Namun demikian, Khanza menilai prestasi olahraga jauh lebih penting baginya daripada nilai bonus yang diterima.

"Bagi saya masalah uang (bonus) tidak terlalu penting, karena lebih penting prestasi saya dan mengharumkan nama Surabaya,” kata siswi SMP Negeri 15 Surabaya ini.

Karena itu, Khanza bertekad untuk mempersembahkan medali emas bagi Kota Surabaya di ajang olahraga berikutnya.

"Ini (reward) menjadi penyemangat saya untuk terus berkembang di olahraga ini. Terima kasih Pak Wali Kota, selanjutnya saya akan mempersembahkan medali emas untuk Surabaya," katanya.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved