Puluhan Ayam Ternak di Kabupaten Madiun Mati Mendadak, Terjadi dalam Kurun 3 Hari Terakhir

SURYAMALANG.COM, MADIUN - Fenomena puluhan ayam mati mendadak ditemui peternak di Kabupaten Madiun.

Agik Saputra Wijaya, peternak sekaligus warga Desa Bantengan, Kecamatan Wungu mendapati ayam ternaknya mati dalam kurun tiga hari terakhir.

Ia khawatir puluhan ekor ayam ternak di kandang miliknya mati hingga Jumat (24/10/2025) siang.

Tak mau hewan ternak lainnya mengalami nasib serupa, ia terpaksa menyembelih beberapa ekor ayamnya.

Agik juga mengumpulkan beberapa ekor ayam ternak yang sudah mati, untuk dibakar di dalam tumpukan jerami

Pria berusia 29 tahun tersebut menceritakan, kematian mendadak dialami ayam ternaknya terjadi sejak 3 hari yang lalu.

Sebelum mati, ayam menunjukkan tanda tanda berbeda.

“Terlihat pucat, lemas, awalnya aktif jadi diam, lemas, tiba-tiba ada di pojokan, terus besoknya sudah meninggal,” ujar Agik.

Ia menyebutkan, saat ini ada 15 lebih ekor ayam ditemukan mati.

Serta 10 ekor terpaksa disembelih agar gejala yang dirasakan, tidak menular ke hewan lain.

“Jika dijumlahkan dari yang kemarin ada sebanyak kira kira 20 lebih ekor ayam. Saya takut diduga terjangkit flu burung,” ungkapnya.

Dirinya berencana memberikan vitamin dan vaksin, kepada beberapa ayam ternak yang masih sehat agar tidak terkena penyakit mematikan tersebut.

“Biar tidak ada ayam ternak yang bertambah, ada upaya mencegah,” pungkasnya.