Talkshow PDIP Jatim
Komika Yudhit Ciphardian Dorong Parpol Pahami Gens Z–Milenial dengan Mendekat dan Fasilitasi Ekraf
Yudhit Ciphardian menyampaikan, PDI P harus memiliki gagasan terkait ekonomi kreatif hingga intervensi untuk anak muda.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dyan Rekohadi
Ringkasan Berita:
- Acara dialog RedTalks: Suara Muda untuk Jatim Keren digelar Tribun Jatim Network bersama DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Timur di Dyandra Convention Center Surabaya.
- Komika sekaligus tokoh ekonomi kreatif, Yudhit Ciphardian, menyampaikan dunia politik nasional belakangan ini terasa “berjarak” dengan generasi milenial maupun Gen Z
- PDIP diharap lebih sering hadir di kampus, di komunitas, di ruang-ruang yang egaliter dan mudah diakses
SURYAMALANG.COM, SURABAYA — Komika sekaligus tokoh ekonomi kreatif, Yudhit Ciphardian, menyampaikan sejumlah pekerjaan rumah PDI Perjuangan.
Berbicara dalam forum RedTalks, Sabtu (22/11/2025), Yudhit mengatakan PDI P harus memiliki gagasan terkait ekonomi kreatif hingga intervensi untuk anak muda.
Acara dialog ini digelar Tribun Jatim Network bersama DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Timur dengan tajuk RedTalks: Suara Muda untuk Jatim Keren di Dyandra Convention Center Surabaya.
Baca juga: Gen Z Pesimis Politik, BEM FISIP Unair Soroti Peran Partai Dinilai Tak Representasikan Anak Muda
Menurut Yudhit, dunia politik nasional belakangan ini terasa “berjarak” dengan generasi milenial maupun Gen Z.
Ia menyebut banyak anak muda merasa kurang dihargai karena minimnya interaksi langsung dari para politisi.
"Gen Z milenial itu seperti tidak didekati. Mereka merasa para politisi terlalu berjarak dan tidak turun ke masyarakat, sehingga ya wajar kalau mereka ragu," ujar Yudhit pada forum yang digelar atas kerjasama Tribun Jatim Network dengan PDI Perjuangan Jatim tersebut.
Hal ini diperparah persoalan integritas politisi yang seringkali menimbulkan keresahan sekaligus apatisme dari generasi muda.
Sekalipun, Yudhit menilai masih banyak kader PDIP yang tetap menjaga integritasnya.
Karenanya, Yudhit mengatakan tantangan tersebut dapat dijawab dengan sering bertemu dan berinteraksi langsung dengan anak muda.
"Sekarang kita punya bonus demografi. Mereka yang menentukan arah bangsa," tuturnya.
Menurutnya, acara tatap muka yang santai, dialog ruang terbuka, hingga pertemuan dalam komunitas kreatif akan lebih efektif menjembatani jarak antara partai dan pemilih muda.
"Jadi PDIP harus lebih sering hadir di kampus, di komunitas, di ruang-ruang yang egaliter dan mudah diakses,” tegasnya.
Menjawab potensi ekonomi kreatif, PDIP bisa menggaet mereka dengan memberikan fasilitas, terutama yang berbasis teknologi digital. Baik konten kreator, pekerja film, hingga pengembang teknologi.
“Teman-teman saya banyak yang bergerak di ekonomi kreatif. PDIP perlu memfasilitasi ekosistemnya, mempermudah akses, dan ikut mendukung ruang tumbuhnya," katanya.
Kebutuhan ini dapat dipotret juga melalui kemampuan teknologi.
"PDIP meskipun banyak yang sepuh harus update juga. Jangan sampai nyalakan komputer saja nggak bisa, convert Word ke PDF nggak iso, Wi-Fi mati panik," seloroh Yudhit memantik tawa forum.
Hal ini diharap sekaligus menjawab tantangan banyak anak muda menghadapi tekanan ekonomi yang berat.
Mulai dari pendapatan tidak stabil, tuntutan kemampuan digital yang tinggi, hingga kebutuhan mengikuti berbagai kelas daring berbayar sehingga fasilitasi ekonomi kreatif menurutnya sangat strategis untuk memperkuat basis pemilih muda.
Baca juga: Generasi Muda Penentu Transformasi Ekonomi, Prof Martha: Mindset Harus Bergeser ke Komunitas
Selain Yudith, acara forum RedTalks ini turut mengundang narasumber dari lintas sektor, mulai dari budayawan, akademisi, aktivis, influencer, hingga pelaku industri kreatif.
Deretan nama yang akan hadir antara lain Sujiwo Tejo, Yohan Wahyu, Airlangga Pribadi, Jhokanan Kristiyono, Prof Martha Hendrati, dan Hadi Prasetyo.
Selain itu, hadir pula narasumber dari kalangan muda seperti Natkeni (influencer), Irfan Ahmad Yasin (Ketua BEM FISIP Unair), Hendy Setiono (CEO Baba Rafi Group), Rico Tedyono (COO Komunal), Yudit Ciphardian (stand-up comedian), serta Ahmad Lailial Romadhi (Madani Youth & Green House). (bob)
Surabaya
PDI Perjuangan
PDIP Jatim
Yudhit Ciphardian
RedTalks
RedTalks: Suara Muda untuk Jatim Keren
| Gen Z Pesimis Politik, BEM FISIP Unair Soroti Peran Partai Dinilai Tak Representasikan Anak Muda |
|
|---|
| Generasi Muda Penentu Transformasi Ekonomi, Prof Martha: Mindset Harus Bergeser ke Komunitas |
|
|---|
| Peneliti Litbang Kompas Bedah Kekuatan- Tantangan PDIP Jatim, Bocorkan Strategi Menang Pemilu 2029 |
|
|---|
| Said Abdullah : RedTalks Fasilitasi Anak Muda Jatim Bicara Tentang Masa Depannya |
|
|---|
| Influencer Natasya Keniraras Bakal Tampil di RedTalks, Wadah Anak Muda Sampaikan Ide Secara Gamblang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/komika-sekaligus-tokoh-ekonomi-kreatif-Yudhit-Ciphardian.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.