Berita Viral

Dampak Istri Pamer Uang Bisa 'Beli Polisi' Viral, Kades Rusli Bogor Diperiksa, Profesi Terungkap

Dampak istri pamer uang bisa 'beli polisi' viral, Kades Rusli di Bogor diperiksa, profesi wanita dalam video terungkap, bantah duit dana desa.

|
Tangkap layar TikTok @lamanbogor/video Kades Rengasjajar
KADES BOGOR VIRAL - Kepala Desa (Kades) Rengasjajar, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Rusli (KIRI) angkat bicara mengenai video viral yang memperlihatkan istrinya memegang gepokan uang di dalam mobil bersama seorang pria, Jumat (31/10/2025). Wanita pamer segepok uang (KANAN) istri Rusli ngaku bisa 'beli polisi', terungkap profesinya. 

"Kita buat Perdes. Rp20 ribu untuk masyarakat yang meratakan, Rp20 ribu pengurus di dalam, Rp60 ribu, Rp15 ribu kami serahkan apartur desa, RT, RW linmas, sisanya kami simpan di kedusunan dibagikan setiap tahun dan pembangunan yang tidak boleh oleh dana desa sepetri majelis taklim, masjid, musala," katanya.

Dalam satu hari, ada 500 truk dari 8 perusahaan tambang yang memberi pungutan Rp 100 ribu.

Jika ditotal maka pemerintahan Rusli menerima Rp50 juta per hari dari setoran truk tambang.

Artinya dalam satu bulan pemerintahannya menerima Rp1,5 miliar hanya dari truk tambang saja.

"Kan gak pernah dipakai kami," katanya.

Selain dari truk, perusahaan tambang juga memberi setoran ke pemerintahan Rusli.

"Perusahaan juga ngasih ke pemdes dan masyarakat. Berupa uang bulanan Rp5 juta, ada yang Rp7,5 juta. Perdes iuran APBDES" katanya.

Maka jika ditotal, ada uang masuk ke Pemerintahan Rusli di Rengasjajar sebesar kurang lebih Rp25 miliar.

"Harusnya sudah bisa membangun infrastruktur yang baik," katanya.

Bahkan Rusli tak berkutik ketika disinggung soal kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut.

"Yang kaya mah yang pada punya tambang," kata Dedi Mulyadi.

(TribunnewsBogor.com/Kompas.com)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved