Anda Butuh Pakaian Merek Lokal Berkualitas? Datanglah ke Kickfest di Rampal

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Kedua tangan Adisty Putri Andriani (20), menenteng lima kantong plastik berisi pakaian saat keluar dari salah satu stan di acara Kickfest 2015 yang diadakan di Lapangan Rampal, Kota Malang, Jumat (4/9/2015).

Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) itu habis memborong pakaian di event Kickfest 2015.

"Mumpung diskon, belanja pakaian lebih banyak. Setahun sekali, tidak tiap hari ada event seperti ini (Kickfest). Ini tadi saya banyak belanja t-shirt," kata gadis asal Kota Batu itu.

Adisty mengaku selalu datang ke acara Kickfest yang diadakan di Kota Malang tiap setahun sekali. Pada event Kickfest tahun lalu (2014), ia datang pada hari terakhir. Ia sedikit kecewa ketika datang di hari penutupan. Persoalannya, stok pakaian yang tersedia di stan-stan sudah banyak yang habis.

"Makanya, ini tadi sengaja datang pada hari pertama pembukaan. Biar banyak pilihan model-model pakaian," ujarnya.

Hal sama dikatakan, Anjaswati, mahasiswi Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (UB). Anjaswati juga selalu datang ke event Kickfest tiap tahun.

Menurutnya, kualitas produk-produk fashion merek lokal yang dipamerkan di event Kickfest juga tidak kalah dengan merek luar.

"Dan yang terpenting harganya terjangkau, dan model pakainnya juga bagus," katanya.

Event Kickfest ini digagas oleh Kreative Independent Clothing Kommunity (KICK). Kickfest sebagai ajang adu kreatif distro-distro memamerkan produk fashion merek lokal.

Kickfest digelar selama tiga hari mulai 4-6 September 2015. Panitia menyediakan 78 tenant untuk clothing dan distro dari Malang, Yogyakarta, Bandung, dan Jakarta.

Tak hanya pameran fashion, Kickfest juga mewadahi kreativitas komunitas anak muda mulai musik, motor, hingga painting.

Event Kickfest juga bukan sekadar berjualan pakaian saja. Tetapi aspek kreativitas seni juga ditonjolkan dalam event tersebut. Hal itu terlihat dari desain stan yang dilakukan masing-masing peserta.

Para peserta mendesain stan dengan berbagai atribut seni yang menarik. Misalnya, ada peserta yang memasang sepeda motor vespa di depan stan agar terlihat klasik.

"Tahun ini konsepnya memang lebih menonjolkan seni, beda dengan tahun lalu yang seperti karnaval," kata Arief Syaifudin, penjaga stan distro Herone dari Kota Malang.

HRD Distro Insprd dari Kota Malang, Ready De Haas mengatakan pada event Kickfest 2015 ini menargetkan penjualan bisa naik dua kali lipat jika dibandingkan tahun lalu.