Kediri

BRI Kediri Laporkan Kejahatan Skimming Terkait Bobolnya Saldo 87 Nasabah

TABUNGAN 87 NASABAH BRI BERKURANG. Bagaimana tanggung jawab BRI? Mereka bersikukuh, kejadian itu akibat tindakan di luar negeri.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: yuli
mohammad romadoni
Nasabah Bank BRI kantor Unit Cabang Ngadiluwih berjubal di mesin ATM. 

Meski demikian, kata Hanif, pihaknya perlu melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk membuktikan transaksi yang disinyalir dilakukan oleh pelaku di luar negeri.

Seperti yang diberitakan, kasus dugaan pembobolan dana nasabah terjadi di dua Kantor Unit Cabang BRI Ngadiluwih dan BRI Purwokerto Ngadiluwih. Sebanyak 87 nasabah komplain terkait saldo tabungannya yang tiba-tiba berkurang.

Nominalnya cukup fantastis, secara akumulasi Mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 10 juta.

Dedi Kusnadi, Pimpinan Bank BRI Cabang Kediri membenarkan pembobolan rekening tabungan milik nasabahnya adalah kejahatan perbankan skimming.

Seluruh data nasabah yang menjadi korban telah disetorkan ke kantor pusat di Jakarta.

Rencananya, pihak BRI akan bertanggung jawab, secepatnya mengembalikan dana nasabah yang hilang itu.

Nantinya, mekanisme pengembalian akan dilakukan secara otomatis penambahan saldo pada masing-masing nasabah terdampak. 

UPDATE BERITA TERKINI: 

LIKE Facebook Surya Arema
FOLLOW Instagram Surya Malang
FOLLOW Twitter Surya Malang

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved