Nasional
Sama-sama Tebar Teror di Indonesia, Ini Perbedaan Jamaah Islamiyah dan Jamaah Ansarut Daulah
Jamaah Islamiyah (JI) dan Jamaah Ansarut Daulah (JAD) sama-sama pernah menebar teror di Indonesia. Lalu apa perbedaan 2 jaringan ini?
Aksi tersebut karena ulah orang ISIS yang terafiliasi dalam JAD.
Akidah
Di antara perbedaan antara JI dengan JAD adalah akidah.
Ali Imron mengatakan bahwa akidah JI berdasar ahlussunnah wal jamaah.
( Baca juga : Memilukan, Begini Nasib Budak Seks Tentara ISIS yang Diperkosa secara Brutal 7 Pria setelah Selamat )
Di dalamnya diajarkan bahwa tidak mungkin mengkafirkan semua umat islam.
Hal tersebut berbeda dengan JAD yang berafiliasi dengan ISIS.
Ali Imron memaparkan akidah yang dipakai JAD adalah akidah Takfiri atau menghalalkan darah manusia.
Karena akidah yang dimiliki ISIS tersebut hingga kini jamaah JAD santer mengincar kepolisian.
Selain itu, alasan JAD mengincar polisi adalah untuk tujuan politik.
JAD memanfaatkan kesempatan untuk menyakiti polisi ketika banyak masyarakat yang justru disakiti polisi.
Dendam
Hal lain yang menyebabkan JAD ini menyerang polisi dimungkinkan karena adanya rasa dendam.
( Baca juga : Video Pasien di Tulungagung Viral, Rekaman Ini Tunjukkan Layanan Buruk di Puskesmas )
Karena banyak rekan-rekannya yang ditangkap polisi.
Namun, tak menutup kemungkian ada pihak lain yang akan diserang JAD.
“Sebenarnya bisa saja mereka menargetkan TNI, Anggota DPR, atau presiden,” ujar Ali imron.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/lokasi-ledakan-bom-di-depan-gereja-di-jalan-ngagel-madya-surabaya_20180513_090740.jpg)