Malang Raya
Salut! Anak Tukang Becak dari Kromengan, Malang Raih Medali Emas di Korea Selatan
Tukang becak asal Desa/Kecamatan Kromengan, Malang itu bangga anaknya pulang membawa sertifikat dan medali emas dari Korea Selatan.
Penulis: Benni Indo | Editor: yuli
Bahkan Anton berharap, pengembangan alatnya nanti bisa dimanfaatkan menjadi PLTA. Jadi alatnya itu tidak sekadar mendeteksi tornado semata.
Awal mula Anton mengikuti kegiatan di Korea Selatan itu ketika ia mendapat bimbingan dan informasi dari gurunya di sekolah. Anton pun kemudian membuat alat sejak Januari 2018. Sebelum terbang ke Korea Selatan, Anton harus mengikuti seleksi tingkat nasional terlebih dahulu. Setelah dinyatakan lolos, ia pun diberangkatkan ke Korea Selatan.
Dalam Expo itu, diikuti oleh puluan dari berabagai macam negara. Masing-masing perwakilan negara menunjukkan temuan mereka. Bagi yang mendapat perhatian tinggi, peserta akan mendapatkan medali emas.
“Keunikan dari alat saya karena analisa dan kedalaman penlitian. Selain itu juga kemampuan presentasi dalam bahasa inggris,” tegasnya.
Anton berterima kasih terhadap semua pihak yang selama ini telah mendukungnya, terkhusus adalah kedua orangtuanya yang telah bekerja keras mengantarkan ia menjadi anak yang sukses.
Anton pun ingin, prestasi-prestasi dari anak negeri di kancah internasional bisa lebih banyak ke depannya.