Kabar Kediri
Nenek 75 Tahun Pacaran dengan Brondong Belia, Petaka Muncul Usai Mereka Bercinta, Ada Niat Busuk
Kisah cinta antara nenek berusia 75 tahun dan brondong belia berusia 26 tahun di Kediri berakhir tragis usai mereka bercinta.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: eko darmoko
Selanjutnya korban ditutup dengan kain jarit dan tersangka pergi ke Alun-Alun Kota Kediri.
Aksi pelaku dibantu rekannya Ahmad Setiawan yang mengantarkan pelaku ke kios korban di Pasar Setono Betek.
"Motif pembunuhan ini pelaku ingin memiliki perhiasan dan uang milik korban. Selain mengambil perhiasan, pelaku juga mengambil surat perhiasan," jelasnya.
Pelaku sudah mengetahui letak di mana korban biasa menyimpan perhiasan dan suratnya.
Karena pelaku setiap bulan ketemu korban tiga sampai empat kali.
Diberitakan sebelumnya Sukinem alias Mbah Mentil ditemukan tewas di kiosnya Pasar Setono Betek, Kota Kediri.
Dari hasil pemeriksaan ditemukan bekas cekikan di leher dan mulutnya disumpal kain kerudung, Senin (28/1/2019).

• Pintu Kamar Mandi Anak Gadis Didobrak Ayah Tiri, Sang Ibu Membantu, Selanjutnya Terdengar Teriakan
• Driver Ojek Online Bawa Siswi Masuk ke Dalam Kamar, Mandi Sebelum Ngopi, Lalu Terdengar Teriakan
• Pengakuan Cewek di Minahasa Soal Kematian Pacarnya Gara-gara Bercinta Usai Makan Durian & Minum Kopi
Diperkosa Saat Cuci Pakaian di Pinggir Sungai
Warga Kelurahan Pisang Candi Kecamatan Sukun, Kota Malang digegerkan kasus pemerkosaan dan perampasan perhiasan oleh Hasan Fauzi, warga Desa Sukodadi Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang pada Minggu (10/2/2019).
Korbannya SNT (47), warga Kelurahan Pisang Candi, yang sedang mencuci pakaiannya di pinggir sungai.
Kapolsek Sukun, Kompol Anang Tri Hananta, saat dikonfirmasi SURYAMALANG.COM, Senin (11/2/2019), mengatakan, tersangka menghampiri korban dan langsung memukul kepala belakangnya pakai balok kayu.
Korban kemudian tak sadarkan diri dan langsung diperkosa oleh pelaku sambil merampas cincin milik korban.
Saat korban sadar, ia berusaha melawan dan berteriak meminta pertolongan.
Melihat reaksi korban, pelaku kemudian menenggelamkan kepala korban ke sungai berkali-kali hingga ada seorang warga yang mengetahui aksi bejat tersebut.
"Setelah warga datang, pelaku berusaha kabur. Namun saat akan kabur telah dicegat oleh warga yang lain dan pelaku sempat dimassa," jelasnya.