Malang Raya

Usai Bakar Mertua, Nurul Mutholib Sembunyi di Hutan Pujon, Kabupaten Malang

Usai membakar mertuanya, Nurul Mutholib (30) sembunyi di hutan di Pujon, Kabupaten Malang.

Penulis: Benni Indo | Editor: Zainuddin
istimewa
Jenaxah Lismini tiba di rumah duka di Pujon, Kabupaten Malang, Sabtu (13/4/2019). 

Tanpa diduga, Nurul langsung menyiramkan pertalite ke tubuh Lismini.

“Lalu pelaku menyalakan korek api. Namun didorong oleh korban sehingga korek apinya jatuh,” imbuh Anton.

Tak berhenti di situ, ternyata Nurul masih berupaya untuk membakar Lismini.

Nurul melihat ada kompor gas yang berada tidak jauh dari Lismini.

Lalu Nurul menyalakan kompor gas itu sehingga akhirnya api menjalar ke tubuh Lismini.

Lalu Lismini pergi keluar rumah untuk meminta pertolongan.

Warga yang melihat kejadian itu berupaya untuk menyelamatkan Lismini dengan handuk basah.

Lismini mengalami luka bakar parah.

Lismini sempat bercerita kepada sejumlah warga sebelum dilarikan ke Puskesmas.

 Kondisi Lismini yang sangat parah, sehingga dilarikan ke RS Hasta Brata sebelum akhirnya dipindah ke RS Saiful Anwar Kota Malang.

“Karena korban takut diamuk massa, akhirnya lari ke ladang yang berada di belakang rumah,” tandas Anton.

Lismini menghembuskan nafas terakhir pada sekitar pukul 5.30 WIB tadi.

Astami (42), saksi mata sekaligus tetangga korban yang membatu menolong memadamkan api menceritakan kembali keterangan yang dikatakan Lismini sebelum meninggal.

“Tadi ada yang mengetuk pintu saat aku di dapur. Aku kira Dimas, cucuku.”

“Setelah aku buka, kemudian disiram air warna biru. Kemudian mau dibakar dengan korek tapi tak menyala.”

Sumber: Surya Malang
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved