Ramadan 2019

Ada 11 Manfaat Puasa Untuk Kecantikan Menurut Pakar, Awet Muda, Mencerahkan Kulit & Cegah Jerawat

Ada 11 manfaat puasa untuk kecantikan menurut pakar, dari awet muda, mencerahkan kulit hingga cegah jerawat, ini 8 manfaat luar biasa lainnya

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: eko darmoko
Tribunnews.com
Ada 11 Manfaat Puasa Untuk Kecantikan Menurut Pakar, Awet Muda, Mencerahkan Kulit & Cegah Jerawat 

Inilah yang akhirnya mampu meningkatkan fungsi metabolisme kita.

5 Cara Muzdalifah Manjakan Suami Agar Lengket Kayak Prangko, Fadel Islami Manja Banget: Udah Sayang

4. Memperpanjang usia

Ilustrasi Panjang Umur
Ilustrasi Panjang Umur (Tribun Manado)

Percaya atau tidak, semakin sedikit kita makan semakin tinggi harapan hidup kita.

Riset telah menunjukkan bagaimana masa hidup orang-orang dalam budaya tertentu meningkat karena makanan mereka.

Namun, kita tidak perlu hidup di antara komunitas asing untuk mendapatkan manfaat dari puasa.

Salah satu efek utama penuaan adalah metabolisme yang lebih lambat.

Jadi, semakin muda tubuh kita, semakin cepat dan lebih efisien proses metabolisme.

Semakin sedikit kita makan, semakin kecil risiko kesehatan yang kemungkinan terjadi pada sistem pencernaan.

Kesederhanaan Sandra Dewi Terlihat dari Satu Tas, Padahal Punya Jet Pribadi dan Suami Tajir Melintir

5. Awet Muda

Secara medis, puasa ini juga disebut mampu menjaga sel-sel tubuh tidak cepat menua.

"Karena kalau kita terus makan banyak, secara teori, seseorang akan cepat menua dan cepat meninggal," kata Prof. DR. dr. Ketut Suastika, Sp.PD (KEMD), Ketua Umum Perkumpulan Endokrinologi Indonesia dalam temu media dan blogger di Cikini, Jakarta (30/04), seperti dikutip dari Kompas Health.

Ketika seseorang makan terus menerus, tubuh akan mengeluarkan insulin dalam jumlah yang banyak. Tidak hanya memengaruhi gula darah, tetapi dia juga memicu penuaan sel dan berpotensi menyebabkan kanker.

"Pada orang normal tanpa penyakit tertentu, puasa itu bagus karena sel-sel tidak cepat tua dan mencegah risiko kanker. Tidak bagus ketika orang memiliki kondisi diabetes tertentu misalnya, tapi pada orang normal, itu bagus," Ketut yang juga Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Bali mm

Sehingga, di samping manfaat psikologis dan spiritual, puasa juga bisa bermanfaat dari sisi medis. Bahkan, tidak hanya saat bulan Ramadan.

"Kalau hari biasa seminggu sekali puasa sehari penuh tidak apa-apa. Asal kuat saja menahan lapar. Karena dari lemak akan diubah jadi karbohidrat lagi," ujar Ketut menambahkan dikutip dari Grid.Health.id.

5 Perubahan Ranty Maria Usai Ditinggal Nikah Ammar Zoni, Ada Kode Untuk Mischa: Gak Menutup Hati Sih

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved