Kabar Jombang
Peradilan ala Desa Genukwatu untuk Maling Jagung yang Beraksi Waktu Salat Tarawih
MALING JAGUNG DI GENUKWATU - Pelaku sempat ditelanjangi oleh massa, selain dihadiahi tendangan dan pukulan bertubi-tubi di sekujur tubuhnya.
Penulis: Sutono | Editor: yuli
SURYAMALANG.COM, JOMBANG - Tindakan brutal massa terhadap maling jagung terjadi di Desa Genukwatu Kecamatan Ngoro, Jombang, Jawa Timur, Minggu (12/5/2019) malam.
Puluhan warga setempat menghajar Slamet Santoso, pencuri jagung asal Desa Sidowarek Kecamatan Ngoro hingga babak belur dan akhirnya tersungkur jatuh.
Pelaku sempat ditelanjangi oleh massa, selain dihadiahi tendangan dan pukulan bertubi-tubi di sekujur tubuhnya.
Setelah tak berdaya, Slamet yang tidak selamat itu diseret ke rumah perangkat desa.
Baru kemudian dipanggilkan polisi untuk proses lebih lanjut. Selain menangkap pelaku, warga juga mengamankan karung berisi jagung yang merupakan bukti hasil kejahatan pelaku.
Informasi dari warga setempat, pencurian oleh Slamet berlangsung saat warga sedang menjalankan ibadah salat tarawih, Minggu malam.
PETA - Desa Genukwatu Kecamatan Ngoro, Jombang, Jawa Timur
Dengan mengendarai motor, Slamet menuju areal persawahan di dusun tersebut. Motor miliknya diparkir di sela-sela tanaman jagung. Sambil menenteng karung plastik, Slamet lantas memasuki rimbunnya tanaman jagung.
Dalam sekejap, ratusan tongkol jagung dimasukkan ke dalam karung. Karena sibuk 'memanen' jagung milik orang, Slamet tidak menyadari ada seorang warga yang memergokinya. Dia adalah Dikan (40), warga Desa Genukwatu.
Saat itu Dikan mengairi sawah miliknya. Karena terpergok, Slamet nekat menyerang Dikan.
Duel dua orang di tengah sawah pun terjadi di malam yang cukup gelap itu.
Slamet berusaha merebut sabit yang dibawa oleh Dikan. Namun sebaliknya, Dikan berusaha mempertahankan sabit tersebut sekuat tenaga.
Namun rupanya Dikan kalah cekatan. Sabitnya justru melukai dirinya sendiri.
Karena terluka, Dikan kabur dan meminta bantuan warga sekitar, dan selanjutnya dilarikan ke puskesmas terdekat, guna perawatan medis.