Malang Raya

Mutilasi Pasar Besar Malang: Kisah Asmara Rumit Sugeng, Suka Adik Sendiri Lalu Nikah dengan 3 Wanita

Perjalanan asmara pelaku mutilasi di Pasar Besar Malang, Sugeng sangat panjang. Sugeng juga pernah menikah dengan tiga wanita.

Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/HAYU YUDHA PRABOWO
Terduga pelaku mutilasi, Sugeng dihadirkan dalam olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus mutilasi seorang perempuan di lantai 2 Pasar Besar Kota Malang, Kamis (16/5/2019). 

Saat sedang erada di rumah, tingkah laku Sugeng bukan sebagai kakak.

Justru Sugeng terlihat seperti pacar. Sugeng selalu menempel adiknya terus ke mana-mana.

“Dulu kalau di rumahnya itu seperti pacarnya sendiri.”

“Tiap kali adiknya membawa pacar, pasti selalu konflik dengan Sugeng. Itu terjadi berulang kali,” ucapnya Narto kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (16/5/2019).

Narto tidak ingat nama adik Sugeng. Sebab, adik Sugeng sudah dipindahkan dari Jodipan.

“Kejadian itu sudah lama. Akhirnya orang tuanya memisahkan Sugeng dengan adiknya.”

“Sejak saat itu Sugeng tidak pernah bertemu dengan adik perempuannya itu,” ucap Narto.

Masa lalu Sugeng di Jodipan sangat kelam.

Narko mengatakan dulu Sugeng pernah membakar rumahnya di Jodipan.

Sugeng juga pernah memotong lidah kekasihnya dan memukul kepala ayahnya menggunakan palu.

“Sugeng dari dulu selalu bikin gempar warga. Bahkan, Sugeng juga pernah di usir dari sini (Jodipan) sekitar 7-8 tahun lalu,” ujarnya.

Narko paham dengan Sugeng karena rumahnya berdempetan dengan Sugeng.

Narko mengatakan Sugeng dari dulu memiliki kelainan.

Selama menjadi tetangganya dulu, Narko merasa bahwa Sugeng selalu membuat ulah.

Bahkan Narko pernah melaporkan Sugeng ke polisi lantaran hampir membakar rumahnya pada tahun 2011.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved