Jendela Dunia

ABG Tega Bunuh Sahabatnya Sendiri Saat Diiming-imingi Uang Oleh Pria 'Jutawan' Lewat Media Sosial

ABG Tega Bunuh Sahabatnya Sendiri Saat Diiming-imingi Uang Oleh Pria 'Jutawan' Lewat Media Sosial

Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
Dailymail.co.uk
ABG Tega Bunuh Sahabatnya Sendiri Saat Diiming-imingi Uang Oleh Pria 'Jutawan' Lewat Media Sosial 

Denali mengaku kepada polisi jika dirinya dan Kayden Mclntosh (16) meminjam mobil teman mereka dan menuju ke lokasi pendakian Thunderbird Falls bersama Cynthia pada 2 Juni 2019.

Ia mengaku jika mereka telah merencanakan untuk mengambil foto Cynthia yang telah tangan, kaki dan mulutnya menggunakan lakban.

Denali mengatakan jika tiba-tiba Kayden mengambil pistol yang ada padanya dan menmbak Cynthia sebelum mendorongnya jatuh ke sungai.

Kemudian sekelompok ABG ini pun kembali ke taman dan menelepon keluarga Cynthia sembari mengatakan jika mereka menurunkan Cynthia di taman.

Dari keterangan polisi diketahui jika Denali dan kawan-kawan pergi menuju taman yang lain nuntuk mengubur dompet dan barang-barang lain milik Cynthia serta pistol yang mereka gunakan untuk membunuh Cynthia.

Kayden Mclntosh didakwa sebagai orang dewasa dengan pembunuhan tingkat pertama sekaligur perusakan bukti, Denali Brehmer didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama.

Pemilik mobil, Caleb Lyland (19) dan dua ABG lainnya didakwa dengan konspirasi dalam kasus ini.

Pada ABG ini mengatakan pada pihak kepolisian jika seriap dari mereka akan menerima bagian dari uang yang dijanjikan oleh ‘Tyler’ sebagai hadiah mereka telah melakukan pembunuhan.

Setelah polisi menyelidiki ponsel milik Denali, penyidik mengatakan jika mereka menemukan video porno anak-anak, foto-foto porfograsfi dan isi pesan antara dirinya dengan Darin Schilmiller yang mengaku sebagai ‘Tyler’ di media sosial.

Polisi menangkap Darin atas kasus porfografi anak-anak pada minggu lalu.

Denali mengaku kepada kepolisian jika dirinya telah merekam video gadis yang berusia 8 atau 9 tahun dan 15 tahun dan mengirimnya kepada Darin.

Dalam persidangan, Denali merujuk Darin sebagai ‘Tyler’ dari Kansas.

Keluarga Cynthia mengatakan jika sang putri memiliki kondisi mental anak kelas tujuh dan ia bertemu dengan Denali saat keduanya menjadi murid di Service High School.

“Yang aku ketahui adalah anakku tak pantas untuk menerima smeua ini,” ungkap Timothy Hoffman ayah Cynthia saat di persidangan.

Timothy juga mengungkapkan jika sang putri menyebut Denali sebagai ‘sahabat’nya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved