Kabar Lamongan

Isi Surat Pemuda Gantung Diri di Lamongan, Sebut Nama Mbak Ida Janda Cantik, PSHT dan Orangtua

Surat pamit itu ditujukan pada empat orang atau empat tujuan berbeda, salah satunya untuk seseorang yang disebut janda cantik, mbak Ida.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Hanif Manshuri
Isi Surat korban gantung diri yang ditujukan bagi PSHT, orangtua dan seseorang bernama mbak Ida, yang didiskripsikan sebagai seorang janda cantik 

Pasalnya, menurut Wandi, korban semasa hidupnya adalah pemuda pendiam. Perilakunyapun tidak pernah menunjukkan keganjilan apapun.

"Tidak pernah cerita, apa soal cinta atau masalah lain juga tidak pernah," ungkap
Sutris (31) tetangga korban

Korban gantung diri di teras sekolah TK di Lamongan ini diketahui sehari-hari kerja serabutan.

Korban ditemukan menggantung dengan tali warna biru yang diikatkan pada belandar teras lembaga pendidikan untuk anak TK tersebut.

Sementara disamping korban ditemukan meninggal itu, ada sepeda motor yang setiap hari dipakai sebagai sarananya bekerja, parkir dengan standar tegak.

Diduga sepeda motor itu dinaiki korban untuk proses mengikat lehernya dan mengaitkannya pada belandar teras sekolah dan menjatuhkan diri hingga tergantung.

Posisi korban menggantung sebenarnya hampir menyentuh lantai, jarak kaki dengan lantai hanta sekitar 10 centimeter.

Korban dievakuasi oleh anggota Kanit Reskrim Polsek Kota didampingi sejumlah anggota dan pegugas Puskesmas Lamongan, H Chotib.

Menurut Kanit Reskrim, Ipda Amin, tidak ada tanda - tanda penganiayaan di tubuh korban.

"Murni bunuh diri," kata Amin

Bukan yang pertama

Sementara, peristiwa ini terjadi sehari setelah Pardi (40) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung di rumahnya, Rabu (24/7/2019) di Lamongan.

Kejadian itu pertama kali diketahui Koyin (50) yang mencurigai pintu rumah warga Dusun Mojoranu Desa Dukuhagung Kecamatan Tikung Lamongan Jawa Timur itu  tertutup hingga siang hari.

Padahal biasanya, rumah korban sudah terbuka dan terlihat korban beraktivitas.

Saksi menaruh curiga karena sejak semalam, korban juga tidak terlihat.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved