Malang Raya

Pesan Makanan Online Tak Datang tapi Saldo Berkurang, Pengalaman Buruk Pelanggan di Kota Malang

#MALANG - "Sebagai pengguna, saya berharap, operator memilih mitra driver yang berintegritas," kata dia.

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: yuli
pixabay
ilustrasi 

"Sebagai pengguna, saya berharap, operator memilih mitra driver yang berintegritas," kata dia.

Lebih penting lagi adalah keamanan di aplikasi itu ditingkatkan agar konsumen tidak dirugikan oleh driver nakal. "Selama ini kan sudah banyak keluhan dari pengguna," kata dia.

Ini antara lain terbaca di sejumlah postingan FB komunitas di Malang juga banyak yang mengeluhkan adanya itu sehingga jadi korban. Rata-rata keluhannya sama. Tidak mendapatkan makanan yang dipesan tapi saldo berkurang melebihi yang seharusnya dipotong dari pembelian.

Meski kerap diposting, namun selalu ada yang jadi korban. "Kalau saya lebih suka bayar tunai daripada dipotong saldo," ungkap Ayunda, karyawan. Ini karena ada info soal ada driver nakal.

Baru jika perlu memesan kendaraan, ia memakai saldonya. Sejauh ini tidak ada masalah.

Beberapa waktu lalu juga ada pemilik warung di Malang yang sedang ditutup karena renovasi namun menemukan struk-struk seolah-olah ada order dari ojol dalam bentuk cetakan. Padahal warung itu biasanya membuat struk dengan tulisan tangan. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved