Cara Mencuci Kain Batik & Merawat yang Benar versi Komunitas Ageman Batik Malang

Komunitas Ageman Batik membagikan cara mencuci batik, mengeringkan, menyetrika juga merawat kain batik

Penulis: Bella Ayu Kurnia Putri | Editor: Adrianus Adhi
SURYA Malang/Bella Ayu Kurnia Putri
Tutorial atau Cara Mencuci Kain Batik juga mengeringkan dan merawat seperti yang Komunitas Ageman Batik Praktekkan 

SURYAMALANG.COM, Klojen - Komunitas Ageman Batik membagikan cara mencuci batik, mengeringkan, menyetrika juga merawat kain batik. Mereka bahkan membuka laundry & care untuk kain batik di Malang.

Hanny Sonyaruri, Ketua komunitas Ageman Batik mengatakan alasan membuka laundry batik itu karena banyak orang yang hanya mengetahui cara memakai batik tanpa tahu bagaimana cara perawatan batik

"Selama ini kita hanya melihat batik yang di lukis tapi kita jarang berfikir bagaimana cara pencuciannya bagaimana leluhur sudah membuat cara mencuci dan perawatan batik itu sehingga kita bisa melihat batik sampai saat ini," ujarnya.

Hanny megatakan bahwa cara dan bahan yang ia gunakan untuk merawat batik merupakan cara dan bahan yang tradisional. "Kita pakai ini klerek, mengkudu, terus kaya nyetrika ini kita juga pakai setrika yang tradisional juga," kata Hanny.

Setelah itu, Hanny memaparkan bagaimana cara mencuci batik yang baik, yang pertama batik dicuci secara tradisonal menggunakan klerek, mengkudu sebagai pengganti deterjen, ketika mencuci batik sebaiknya jangan dikucek namun cukup dengan diremas-remas, setelah itu dibilas.

Kemudian batik dijemur, menjemurnya juga tidak boleh dibawah matahari langsung namun harus diangin-anginkan.

Setelah itu batik diasap dengan dupo ratus, cara mengasap ini kain batin diletakkan atau digelar diatas kurunga ayam yang bersih, kemudian dupo ratusnya ditaruh dibawah kurungan ayam, sehingga hanya asapnya saja yang akan mengenai batiknya.

Lalu batik disetrika menggunakan setrika arang, sebelum setrika tersebut ditempelkan ke kain baik, setrika tersebut terlebih dahulu ditempelkan ke daun pisang untuk menetralisirkan panasnya.

Langkah terakhir batik disimpan ke dalam lemari dan diberi merica serta cengkeh sebagai oemgganti kapur barus.

Selain menampilkan proses memcuci batik, dalam acara launching ini juga terdapat spot foto selfie dimana ada kursi ditengah kemudian di kanan kiri kursi tersebut terdapat pajangan kain batik, pengunjung juga dapat menyewa pakaian tradisional untuk befoto.

Laundry & care batik ini dapat ditemukan di Pasar Bareng lantai 2 nomer 24 jalan Terusan Ijen, Kecamatan Klojen, Kota Malang.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved