Malang Raya
Musim Hujan Tapi Cuaca di Kota Malang Panas, Begini Penjelasan BMKG
BMKG Juanda menjelaskan mengapa musim hujan di Kota Malang serasa pancaroba.
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda menjelaskan mengapa musim hujan di Kota Malang serasa pancaroba.
Cuaca panas di sela musim hujan ini terjadi karena anomali berupa tekanan tinggi.
“Seluruh wilayah di Jawa Timur masih tetap berada di musim hujan.”
“Hanya saja dua hari lalu cuaca panas akibat anomali berupa tekanan tinggi di selatan Pulau Jawa,” kata Rendy Irawadi, prakirawan BMKG kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (23/1/2020).
Menurutnya, tekanan tinggi mengurangi pembentukan awan-awan hujan.
Namun, kondisi itu tidak berlangsung lama dan sudah luruh pada hari ini.
“Tidak lama. Artinya hujan masih akan berlangsung,” kata dia.
BMKG Juanda memprediksi puncak musim hujan di Kota Malang tetap akan jatuh pada Februari 2020 hingga awal Maret 2020.
Dia mengimbau masyarakat mewaspadai angin kencang dan petir yang berpotensi menyertai musim hujan kali ini.
“Kalau Malang puncaknya Februari 2020 sampai Maret 2020,” ucapnya.
Berikut Jadwal dan Tempat Seleksi SKD CPNS Kabupaten Malang |
![]() |
---|
Sebagai Pilot Project, Universitas Terbuka Bisa Jadi Pilihan di SNMPTN |
![]() |
---|
Pemkot Malang Akan Tambah Fasum Jelang Peresmian Pasar Comboran Baru |
![]() |
---|
Mengapa ZA Pelajar Pembunuh Begal Tak Dapat Putusan Bebas? Begini Kata Pakar Hukum Pidana UB Malang |
![]() |
---|
Tunggu Diresmikan, Pedagang Mulai Memasuki Pasar Comboran Baru Kota Malang |
![]() |
---|