Kekerasan di SMPN Negeri Kota Malang
7 Siswa Pelaku Bullying MS di SMPN 16 Malang Ternyata Aktivis & Anggota Pramuka, Ini 6 Fakta Lainnya
7 Siswa Pelaku Bullying MS di SMPN 16 Malang Ternyata Aktivis & Anggota Pramuka, Ini 6 Fakta Lainnya
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
“Katanya, mereka melakukan hal itu karena hanya iseng. Tapi kami tetap telusuri kasus ini karena kondisi korban cukup parah,” tambahnya.
Saat ini Polresta Malang Kota masih menunggu hasil visum dari RS. Lavalette.

“Kami berharap hasil visum tersebut dapat segera keluar. Dari visum tersebut bisa diketahui penyebab luka dan kondisi korban,” terangnya.
Mantan Wakapolrestabes Surabaya ini tidak berani berasumsi terkait penyebab jari tengah korban yang akan diamputasi.
“Hal medis seperti itu bisa ditanyakan langsung ke pihak rumah sakit.”
“Kami masih mendalami itu disebabkan karena peristiwa tersebut atau faktor lain.”
“Kami ingin menunjukkan konstruksi hukumnya terbentuk dahulu sehingga faktanya bisa diketahui.”
“Kami belum bisa berasumsi dan mengatakan hal di luar fakta kejadian tersebut,” tandasnya.
5. MS Akhirnya Benar-Benar Diamputasi
Kabar awal tentang kondisi MS (13) yang akan diamputasi salah satu jarinya akhirnya benar-benar terjadi.
MS, siswa SMP yang jadi korban kekerasan atau perundungan teman sekolahnya di salah satu SMPN harus menjalani amputasi.
MS dikabarkan menjalani amputasi jarinya pada Selasa (4/2/2020) malam di RSS Malang.
Kabar operasi amputasi yang dijalani MS ini dibenarkan oleh pihak keluarga.
Pak De atau paman MS, Taufik membenarkan jika ponakannya itu akhirnya harus menjalani amputasi.

Taufik menyatakan operasi amputasi akhirnya harus dilakukan karena ujung jarinya sudah tidak berfungsi.