Penanganan Virus Corona di Malang
Pemkot Malang Anggarkan Rp 2,3 Miliar Untuk Penanganan Wabah Virus Corona, Termasuk untuk Bilik Sico
Anggaran tersebut juga digunakan dalam pembuatan bahan bilik Sico (sikat corona) yang kini sedang dikembangkan oleh Pemkot Malang bersama UB
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Humas Pemkot Malang
Walikota Malang, Sutiaji saat melihat langsung Bilik Sico sebelum dipasang di di sejumlah tempat di kota Malang untuk mencegah penyebaran wabah virus Corona, Kamis (19/3/2020)
Untuk itu, pihaknya akan meminta stok APD ini kepada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.
"Kami sudah meminta ke Dinkes Jatim untuk APD ini agar segera di kirim. Kami juga rutin melaporkan sarana dan pra sarana yang ada terkait penanganan Covid-19 ini," ucap juru bicara Tim Satgas Covid-19 di Kota Malang, dr Husnul Muarif.
Pria yang juga Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Malang itu juga sebenarnya telah memiliki ketersediaan ADP.
Akan tetapi ketersediaan itu terbatas dan hanya dikhususkan untuk petugas medis untuk penanganan Covid-19 di Kota Malang.
"Kalau jumlah APD-nya kami belum tahu. Tapi yang pasti untuk petugas medis Covid-19 saja," tandasnya.